METROPOLITAN - Peni­puan dengan modus me­minta uang ’emergency’ me­nyasar via WhatsApp (WA). Bahkan, pelaku mencatut Kapolresta Tangerang, Kom­bes Wahyu Sri Bintoro, dalam aksi tersebut. Pelaku yang mengaku-ngaku sebagai Kom­bes Wahyu Sri Bintoro itu meminta korban bernama Thomas, warga Jaktim, mengi­rimkan uang emergency se­besar Rp25 juta. Pelaku juga mencatut foto Wahyu pada foto profil WhatsApp-nya. ”Iya benar, penipuan itu mengatasnamakan saya untuk meminta bantuan uang ke korbannya. Uang yang di­minta sebesar Rp25 juta,” ujar Wahyu Sri Bintoro saat dimin­tai konfirmasi wartawan. Wahyu mengungkapkan, penipu itu meminta mengi­rimkan sejumlah uang ke nomor rekening yang telah disiapkan pelaku. Nomor re­kening tersebut rupanya atas nama Endah Liswati. ”Korbannya bernama Tho­mas, warga Jakarta Timur. Penipu ini memakai BCA dari Bandung,” tambah Wahyu. Wahyu menegaskan, ini mer­upakan bentuk penipuan yang mencatut namanya. Kini pi­haknya tengah mendalami kasus penipuan tersebut. ”Pelaku terlacak di Sulawe­si Selatan (Sulsel). Tetap kita upaya penyelidikan berkoor­dinasi dengan teman-teman di Sulsel. Pelaku sudah terla­cak ke Sulsel, ya,” jelasnya. Untuk itu, Wahyu mengim­bau masyarakat di wilayah hukum Polresta Tangerang waspada terhadap penipuan dengan modus mengatasna­makan dirinya dan unsur Muspida lainnya. (de/suf/py)