berita-hari-ini

Dibacok, Disiram Air Keras, HP Dirampas

Rabu, 5 Januari 2022 | 15:30 WIB

METROPOLITAN - Seorang remaja pria berinisial YRH (19) menjadi korban begal sadis hingga mengalami luka bacok di bagian pergelangan tangan dan punggungnya. Tak hanya itu, YRH juga disiram air keras yang bercampur oli oleh pelaku di bagian pangkal paha kirinya. Peristiwa itu terjadi di Bo­jongsari, Kota Depok, Senin (3/1) dini hari sekitar pukul 02:00 WIB. Kakak kandung YRH, Cici, menjelaskan kro­nologi bermula saat YRH hendak melakukan COD (cash on delivery) handpho­ne (HP) di salah satu tempat makan di Bojongsari, Depok. YRH diketahui memiliki usaha jual-beli handphone. ”COD HP, karena adik saya jual-beli handphone usaha­nya. Kejadian di Bojongsari arah ke McD (tempat makan) karena mau COD di McD, kejadian jam dua dini hari,” kata Cici. Cici menambahkan, YRH bersama dua teman lainnya saat itu berboncengan mengendarai sepeda motor. Posisi YRH berada di paling belakang. Saat menuju lo­kasi, enam begal yang mengen­darai dua sepeda motor saling berboncengan tiga itu men­dekati motor yang ditumpangi YRH dan temannya. ”Adik saya juga bonceng tiga sama temannya, posisi adik saya dibonceng paling belakang,” ujar Cici. ”Tadi terakhir infonya (pelaku) dua motor, satu motor bonceng tiga gitu,” sambungnya. Saat itu pelaku langsung membacok YRH hingga men­galami luka bacok di per­gelangan tangan sebelah kiri serta mengalami sabetan pada punggungnya. Selain itu, didapati luka bakar pada paha kiri YRH yang diduga akibat siraman air keras ber­campur oli. ”Luka bacok di pergelangan tangan sebelah kiri, punggung dua sabetan, pangkal paha kiri yang kena air keras cam­pur oli. Tapi air keras ini ma­sih indikasi dari kami, karena adanya luka bakar di pangkal paha kiri dan baju yang se­perti kebakar disertai oli,” jelasnya. Saat itu, kedua teman YRH langsung lari untuk mencari bantuan. Setiba kembali di lokasi, kedua teman YRH mendapati korban tengah terbaring di jalan. ”Adik saya saja (yang terkena luka, red) karena dia bagian belakang dan ngelawan si begalnya. Teman-temannya kabur un­tuk cari bantuan, pas balik lagi adik saya sudah terkapar di jalan,” tutur Cici. Akibat kejadian ini, YRH harus menjalani operasi aki­bat luka yang dideritanya. Pelaku begal juga berhasil mengambil satu unit hand­phone yang dibawa YRH. ”Sampai saat ini masih di ruang operasi. Iya, menurut saksi ya (satu unit handpho­ne dibawa pelaku begal),” pungkasnya. (de/tob/suf/py)

Tags

Terkini