berita-hari-ini

Polisi Tembak Mati Gembong Narkoba

Kamis, 6 Januari 2022 | 15:01 WIB

METROPOLITAN - Dirnar­koba Polda Metro Jaya, Kom­bes Pol Mukti Juharsa, me­negaskan bahwa pihaknya melakukan tindakan tegas dan terukur dengan menem­bak mati bandar narkoba sabu 4 kilogram saat penang­kapan Selasa (4/1). Hal itu dilakukan untuk menghin­dari masyarakat lainnya men­jadi korban. Mukti Juharsa menyebutkan, tindakan tegas dan terukur yang membuat salah satu bandar narkoba tewas itu merupakan diskresi untuk melindungi masyarakat. ”Be­tul, karena kalau kami tidak ambil tindakan tegas dan terukur, maka akan banyak masyarakat umum yang da­pat menjadi korban (tabrak lari, red) karena upaya me­larikan diri pelaku dengan mobil,” ujar Mukti, kemarin. Meskipun tidak membawa senjata api ataupun senjata tajam, sambung Mukti, aksi pelaku menabrak pengguna jalan lainnya bisa dikatego­rikan membahayakan orang lain. ”Untuk senjata tajam dan senpi tidak ada, hanya korban. Alhamdulillah sudah sehat ibunya (korban yang ditabrak, red). Kami juga bantu untuk perbaiki satu motor dan dua mobil yang ditabrak pelaku,” tambah Mukti. Sekadar diketahui, pihak kepolisian melakukan tinda­kan tegas terhadap bandar narkotika yang hendak me­larikan diri menggunakan mobil Honda Jazz dengan kecepatan tinggi saat hendak ditangkap di Pamulang, Tang­erang Selatan, pada Selasa (4/1) sekitar pukul 17:00 WIB. Saat akan melarikan diri, mobil Honda Jazz yang di­gunakan pelaku menabrak seorang ibu-ibu hingga jatuh dan dirawat di rumah sakit. Lalu, tersangka juga menabrak mobil pikap. Dua pengedar narkotika jenis sabu dengan barang bukti 4 kilogram ke­masan teh tersebut berini­sial HS dan UA. HS diketahui ditembak polisi hingga me­ninggal dunia. Sedangkan UA dihadiahi timah panas pada bagian kaki. (oz/tob/suf/py)

Tags

Terkini