METROPOLITAN.id - Pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah melakukan perbaikan jalan di Jalan Sholeh Iskandar (Sholis), Kecamatan Tanahsareal, Kota Bogor, yang amblas sejak tahun lalu. Pekerjaan tersebut ditengarai berdampak pada pipa aliran air milik Perumda Tirta Pakuan, yang sudah membuat pengumuman bahwa pekerjaan perbaikan jalan bakal berdampak pada pelanggn di sekitar lokasi. Seperti pelanggan di wilayah Jalan Sholis, Budi Agung, Jalan Cilebut, Teplan, Cimanggu, Duta Kencana hingga Jalan Ciong. Untuk mengantisipasi gangguan air ke pelanggan saat perbaikan jalan Sholis, Perumda Tirta Pakuan melakukan pengerjaan pemasangan stop valve atau katup pengalir berdiameter 8 inch, di sekitar lokasi pekerjaan. Hal itu diungkapkan Direktur Teknik (Dirtek) Perumda Tirta Pakuan Ardani Yusuf. Pemasangan stop valve sebagai antisipasi rencana perbaikan jalan ambles. Sebab, pihaknya khawatir saat pengerjaan pengerukan dengan alat berat, ada utilitas milik Perumda Tirta Pakuan yang ikut terdampak. “Otomatis kita memasang stop valve sekatan, di mana pekerjaan kontruksi melakukan pengerukan, sementara kita akan putus dulu, pipa 8 inch," katanya kepada Metropolitan, Jumat (24/2). "Tapi tentunya tidak mengganggu pengaliran karena masih ada sistem interkoneksi di tempat lainnya,” imbuh Ardani. Ia menambahkan, proses pemasangan stop valve tidak akan menelan waktu terlalu lama karena Perumda Tirta Pakuan sudah menyiapkan galian untuk perbaikan yang sudah dilakukan sebelumnya. “Kemarin itu hanya memutuskan, sudah dipasang dan (saat ini) ditutup kembali. Ada eskavator dan kemungkinan akan melakukan pengerukan, (jadi) pipa kita potong. Setelah selesai akan disambung kembali,” tandasnya. Setelah perbaikan jalan yang disebut menelan waktu pekerjaan 300 hari kerja sesuai kontrak, maka Perumda Tirta Pakuan akan mengembalikan pipa seperti semula. “Tetapi kan itu (masih) lama. Melihat pekerjaannya 300 hari kerja kalender, jadi masih lama,” tukasnya. Selain itu, untuk mengantisipasi gangguan aliran air kepada pelanggan, pihaknya juga menyediakan bantun tangki air. "Bagi yang membutuhkan bantuan tangki air silahkan hubungi call center 0251-832411 atau chat wa 09111182123,” pungkas Ardani. (ryn)