berita-hari-ini

7 Ekor Sapi di Kota Bogor Positif PMK, Ratusan Ternak di RPH Bubulak Ditetapkan Suspek

Selasa, 7 Juni 2022 | 20:30 WIB

METROPOLITAN.id - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor menyebutkan hasil uji laboratorium sampel darah ke 7 ekor sapi yang suspek terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sudah keluar pada Selasa (7/6). Di mana, ke 7 ekor sapi yang berada di Rumah Potong Hewan (RPH) Bubulak, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor itu dinyatakan positif PMK. "Hasilnya positif," kata Kepala DKPP Kota Bogor, Anas S Rasmana kepada wartawan, Selasa (7/6). Menurutnya, imbas ke 7 ekor sapi yang dinyatakan positif PMK, ratusan ternak di RPH Bubulak dinyatakan suspek PMK. Nantinya, ratusan ternak sapi itu akan menjalani tes PCR. "Insya Allah nanti PCR lagi tanggal 15, 16 dan 17 seluruhnya. Kita akan bekerjasama dengan Balivet untuk PCR secara gratis," ucap dia. "Saya sudah bikin surat ke Balivet untuk nanti minta di lab semuanya. Begitu bebas saya buka ulang. Itu kan antisipasinya," sambungnya. Saat ini, dijelaskan Anas, untuk ke 7 ekor sapi yang dinyatakan positif PMK, mendapatkan perawatan khusus dengan diberikan rempah-rempah berupa kunyit, gula merah hingga suplemen. "Kita kasih vitamin biar cepat pulih. Supaya mayoritas sehat dan tetap segar. 300 hewan lainnya juga termasuk kita kasih vitamin," ujarnya. Sebelumnya, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bogor menutup sementara Rumah Potong Hewan (RPH) Bubulak yang berada di Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor sejak Sabtu (4/6). Penutupan ini dilakukan menyusul ditemukannya 7 ekor sapi diduga atau suspek terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). "Untuk sementara kita tutup karena ada yang suspek," kata Kepala DKPP Kota Bogor, Anas S Rasmana kepada wartawan, Senin (6/6). Meski begitu, menurutnya, ke-7 ekor sapi yang berada dalam satu kandang ini belum tentu terjangkit PMK. "Baru suspek, baru gejala klinis, jadi sedang uji lab nanti hasilnya positif atau enggaknya dikabarin. Takutnya panas biasa," ucapnya. (rez) 

Tags

Terkini