berita-hari-ini

Ratusan Pasangan Pengantin Ikut Nikah Massal di Kantor Polisi, Ada yang Usianya Sudah 67 Tahun

Sabtu, 27 Agustus 2022 | 18:50 WIB

METROPOLITAN.id - Ratusan pasangan pengantin di Kabupaten Bogor mengikuti nikah massal di Polres Bogor, Cibinong, Kabupaten Bogor, Sabtu (27/8). Pasangan tertua yang ikut nikah massal ini berusia 67 tahun. Ada 142 pasangan pengantin yang ikut dalam kegiatan nikah massal ini. Sementara psangan pengantin termuda berusia 20 tahun. Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan, acara nikah massal merupakan bagian dari rangkaian HUT ke-77 RI. Nikah massal ini merupakan bentuk kehadiran negara untuk memberikan kepastian hukum kepada warga Kabupaten Bogor dalam hal pernikahan. "Karena terkait dengan pernikahan ini tentunya akan berdampak pada perikatan-perikatan hukum yang lainnya yang mengikat pada kedua pasangan, hak waris, anak dan lain-lain," ujar Iman. Para pasangan pengantin yang dinikahkan secara resmi ini terlebih dulu mendaftarkan diri masing-masing usai menerima informasi nikah massal yang diumumkan Polres Bogor. Nikah massal ini juga tidak hanya diikuti pasangan yang sudah menikah siri, tetapi diikuti oleh pasangan yang belum menikah sebelumnya. "Kami membuka ruang mengumumkan kepada masyarakat bagi siapa saja yang akan melaksanakan pernikahan atau sudah menikah namun belum memiliki surat, kami buka pendaftarannya kemudian mereka secara mandiri mendaftarkan. Termuda itu tadi ada 20 tahun, kemudian yang paling tua pasangan usia 67 tahun. Ada juga yang suaminya 20 tahun lebih tua dari istrinya, beraneka ragam," ungkapnya. Iman pun memastikan pasangan pengantin yang ikut dalam nikah massal ini akan memiliki legalitas secara hukum. Sebab, program ini bekerjasama dengan desa, kecamatan dan Kantor Urusan Agama (KUA). "Kami sudah bekerjasama dengan Kecamatan, Desa, KUA, pengadilan juga sebelum memberikan ketetapan itu akan memverifikasi seluruh data formil yang masuk pada pengadilan, begitupun dengan KUA. Jadi secara berjenjang untuk pengecekan dan verifikasi data itu dilakukan semua pihak," pungkasnya. (fin)

Tags

Terkini