METROPOLITAN - Rema­ja berinisial MLA meninggal dunia akibat tenggelam di Situ Pakeling, Kecamatan Sawangan, Kota Depok. Re­maja 16 tahun itu dilaporkan sedang berenang bersama temannya pada Minggu (2/10). Kabid Penanggulangan Bencana pada Dinas Pema­dam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok, Denny Romulo, mem­benarkan peristiwa tengge­lamnya MLA di Situ Pakeling, Sawangan. Tim SAR yang terdiri dari komunitas dan DPKP Kota Depok menemu­kan korban, namun kondisi­nya telah meninggal dunia. ”Iya benar kemarin sore kejadiannya, namun saat ditemukan korban sudah meninggal,” ujarnya. Denny menuturkan, sebe­lum kejadian korban bersama rekannya akan berenang di Situ Pakeling yang berbata­san langsung dengan Situ Tujuh Muara. Sesampainya di lokasi, korban tidak mam­pu menguasai lokasi Situ Pakeling. ”Akhirnya korban sekitar pukul 16:00 WIB di­laporkan tenggelam,” tutur­nya. DPKP Kota Depok melalui UPT DPKP Bojongsari me­nerima laporan tenggelam sekitar pukul 16:50 WIB. Usai mendapatkan laporan, me­reka langsung mengerahkan petugas dengan sejumlah peralatan penanganan korban tenggelam. ”Sesampainya di lokasi, penanganan korban tenggelam mendapatkan bantuan dari Tim SAR sejum­lah komunitas,” terang Den­ny. Tim SAR bersama DPKP Bojongsari melakukan pen­carian dengan melakukan pemetaan titik awal, namun korban tidak terlihat. Tim lalu menyisir sejumlah area Situ Pakeling untuk segera menyelamatkan korban. ”Se­kitar pukul 17:20 WIB akhir­nya korban dapat ditemukan, namun kondisinya sudah tidak bernyawa,” ujarnya. Pencarian korban tenggelam Situ Pakeling akhirnya dihen­tikan dan korban yang sudah ditemukan dievakuasi ke daratan. Setelah mendapat­kan penanganan, jenazah diberikan kepada keluarganya yang bertempat tinggal di RW1, Kelurahan Sawangan. ”Sudah diberikan kepada keluarga, mungkin sudah dimakamkan,” kata Denny. (idn/suf/py)