berita-hari-ini

Satu Korban Tertimbun Longsor di Bogor Berhasil Dievakuasi, Ditemukan Terjepit Mesin Jait dalam Kondisi Meninggal

Jumat, 14 Oktober 2022 | 14:35 WIB

METROPOLITAN.id - Proses pencarian korban tertimbun longsor di Gang Barjo, RT 03/02, Kelurahan Kebon Kalapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor kembali membuahkan hasil. Pada hari ketiga proses pencarian, petugas berhasil mengevakuasi satu lagi korban tertimbun longsor. Saat ini, tersisa dua orang korban lagi yang masih dalam proses evakuasi. Adapun, korban yang berhasil dievakuasi pada Jumat (14/10), bernama Iwan. Pria berusia 25 tahun ini ditemukan dalam posisi terjepit mesin jait dengan kondisi meninggal dunia. "Alhamdulillah satu jenazah sudah ditemukan, masih ada dua lagi belum ditemukan, namun lokasi titiknya sudah di identifikasi, tinggal di intensifkan untuk penggalian dititik itu," kata Wali Kota Bogor, Bima Arya di lokasi longsor, Jumat (14/10). Menurut Bima Arya, proses pencarian korban tersisa akan terus dilanjutkan petugas gabungan. Saat ini, pihaknya pun telah berkoordinasi untuk memfokuskan lokasi ditemukan korban. "Setelah solat Jumat akan teruskan dan kami koordinasikan untuk difokuskan disitu, mudah-mudahan mohon doanya hari ini semoga bisa diangkat untuk langsung dibawa ke RSUD untuk dibersihkan dan diserahkan kepada pihak keluarga," ucap Bima Arya. Bima Arya menuturkan, dua korban yang masih tersisa sudah teridentifikasi keduanya berjenis kelamin perempuan. "Dua jenazah lagi sudah teridentifikasi perempuan, lokasinya juga sudah diketahui oleh anjing pelacak dan sudah diberi tanda, kalau cuaca baik mudah mudahan bisa ditemukan," harap Bima. Sementara itu, Aulia Petugas Basarnas, mengatakan, pihaknya sudah menemukan titik korban longsor dicurigai setelah menerjunkan anjing pelacak. "Tadi pagi gali titik dicurigai akhirnya kita temukan. kendalanya memang tadi ketika kita mau evakuasi diterjepit bagian mesin jait, jadi agak lama. Tinggal 2 korban lagi yg kita cari," katanya. Untuk mempermudah proses pencarian, pihaknya akan kembali menerjunkan anjing pelacak untuk memastikan titik korban longsor. "Sisa 2 korban nanti 2 kita akan turunkan lagi anjing pelacak. Ada 2 titik lokasi yg dicurigai anjing pelacak habis ini kita pakai anjing pelacak untuk memastikan lagi," jelas Aulia. "Ditemukan jam 10, 10:30 WIB baru bisa keluar dan sampe ambulance 10:40," sambungnya. Ia menjelaskan dalam proses evakuasi tim sar mengalami kendala karena banyak reruntuhan beton di sekitar lokasi korban tertimbun. "Kendala banyak reruntuhan beton jadi longsornya ini bukan tanah aja ada bagian beton batu, tulang rumah jadi agak susah kita dan butuh alat," tandasnya. Sebelumnya, petugas gabungan berhasil mengevakuasi satu korban tertimbun longsor di Gang Barjo, RT 03/02, Kelurahan Kebon Kalapa, Kecamatan Bogor Tengah pada Kamis (13/10) dini hari. Korban bernama Simah (76), ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia. Sementara, tiga korban lain masih dalam pencarian petugas gabungan. Kepala BPBD Kota Bogor, Theo Patricio Freitas menuturkan, korban ditemukan Tim SAR Gabungan sekitar pukul 02:30 WIB. "Ditemukan dalam keadaan telah meninggal dunia dan langsung dibawa ke RSUD Kota Bogor untuk penanganan lebih lanjut," kata Theo kepada wartawan, Kamis (13/10). Saat ini, menurut Theo, tersisa tiga orang lagi yang masih dalam pencarian petugas gabungan. "Jadi dari 8 orang, 4 orang selamat, terus 1 orang ditemukan sudah meninggal, jadi sisa 3 orang lain hari ini sedang dievakuasi," ucapnya. Diperkirakan Theo, ketiga korban lain yang belum berhasil di evakuasi berada di bagian kamar belakang. "Kemaren itu kalau dilihat ada di kamar belakang. Dan kalau sudah ada tanda-tanda langsung kita evakuasi," ujar Theo. (rez)

Tags

Terkini