METROPOLITAN – Memiliki jalan desa mulus dan bagus merupakan harapan warga Desa Gunungpicung, Kecamatan Pamijahan.
Untuk mewujudkannya, puluhan warga bergotong royong beton jalan di Kampung Susukan, RT 02/02, sepanjang 1.322 meter.
Sekretaris Desa (Sekdes) Gunungpicung Fibda Friendi menuturkan, budaya gotong royong menjadi ciri khas warga Desa Gunungpicung. Dengan cairnya Dana Desa (DD), pemerintah desa memprioritaskan pembangunan jalan lingkungan dan jalan desa. Salah satunya jalan di Kampung Susukan.
“Karena akses jalan sangat penting, warga sangat antusias dengan rampungnya pembangunan jalan,” kata Fibda kepada Metropolitan, kemarin.
Untuk pengerjaan, ia mengaku selalu melibatkan masyarakat. Hal ini dilakukan agar warga bisa peduli lingkungan serta merasa memiliki dan pastinya kualitas yang dikerjakan pun sangat baik.
“Banyaknya peningkatan jalan yang dikerjakan masyarakat, diharapkan bisa meningkatkan perekonomian warga,” ujarnya.
Selain kerja bakti membangun jalan, sambung Fibda, sebulan sekali warga Desa Gunungpicung mempunyai program rutin kerja bakti di lingkungan.
“Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi berkembangnya jentik nyamuk demam berdarah dan malaria. Seperti kerja bakti yang fokus di Kampung Ciawitali, RT 02/10,” bebernya.
Ia menjelaskan, masyarakat juga harus sadar pentingnya menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan, sehingga sampah tak menumpuk dan menyumbat aliran air.
“Kesadaran masyarakat perlu ditingkatkan agar kondisi lingkungan tetap terjaga dan nyam a n . Ki a harap kekompakan warga Desa Gunungpicung terus dijaga,” pungkasnya.
(ads/c/yok/ mg3/run)