METROPOLITAN - Hujan deras ditambah kondisi yang memprihatinkan, menyebabkan jembatan penghubung dua kecamatan yakni Parungkuda dengan Ciambar ambruk. Peristiwa terjadi sekitar pukul 16:30 WIB. Hujan yang terus mengguyur sejak siang hingga sore hari, membuat jembatan ambruk. “Tak lama jembatan patah terbelah dua, untungnya tidak ada korban jiwa karena jalanan sedang sepi,” kata Ketua RT setempat Silvia.
Silvia mengaku letak rumahnya tak jauh dengan lokasi sehingga ia sempat mendengar suara keras. Silvia langsung keluar rumah dan melihat kondisi jembatan. “Saya memberitahu warga lainnya agar mereka jangan melewati jembatan itu,” imbuhnya.
Silvia berharap pemerintah setempat cepat tanggap dan segera melakukan perbaikan. Sebab, jembatan tersebut merupakan satu-satunya akses jalan antarmasyarakat Kecamatan Ciambar dan Parungkuda. “Kasihan masyarakat aktivitasnya jadi terganggu,” tandasnya.
(hep/er/py)