Senin, 22 Desember 2025

Rugi Puluhan Juta, Butuh Bantuan Pemerintah

- Selasa, 28 Februari 2017 | 09:10 WIB

Hujan terus mengguyur wilayah Kabupaten Sukabumi sejak beberapa hari lalu. Bencana pun berturut-turut terjadi di sejumlah wilayah. Yang terbaru, longsor dan banjir di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi. Berikut curhat para korban:

Rumah warga Kampung Bangkongre­ang, RT 03/07, Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, diterjang longsor setinggi 10 meter dan lebar 15 meter. Sedikitnya sepuluh jiwa dari tiga kepala keluarga terpaksa mengungsi ke rumah kerabat yang tak jauh dari kampung tersebut lantaran rumahnya terkena ma­terial longsoran tebing. Salah satunya milik Indra Darmawan (45).

“Saat hujan tiba-tiba suara gemuruh ter­dengar dari belakang rumah. Kami semua sedang di luar rumah. Lima ruangan rumah kami diterjang longsor,” ujarnya. Meski tidak ada korban jiwa, dari kejadian terse­but barang-barang korban tertimbun ma­terial longsoran. Korban pun mengalami kerugian hingga Rp50 juta.

Kepala Desa (Kades) Benda Andi Muly­asana mengatakan, pihaknya segera meng­evakuasi barang-barang milik korban. “Kami akan melaporkan bencana longsor ini ke Kecamatan Cicurug, dilanjutkan ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). Kami juga berharap mendapat bantuan untuk keluarga korban,” ujarnya.

Terpisah, hujan deras menyebabkan air dari saluran irigasi meluap. Sehingga tiga rumah rusak berat akibat banjir bandang. Peristiwa terjadi di Kampung Cilayur, RT 01/01, Desa Tenjo, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi. Jebolnya saluran irigasi lantaran tidak mampu menahan air yang deras meluap hingga menero­bos tiga rumah, yakni Deni Surahman (56), Hidayat (60) dan Imas (45).

“Saat kejadian kami sedang berada di luar rumah karena sudah curiga tembok saluran irigasi rembes. Benar saja, tak lama suara air tumpah dan menjebol tembok ruang tamu dan kamar,” jelasnya. Akibatnya, kerugian diperkirakan men­capai Rp80 juta. Untuk menghindari ban­jir susulan, saat ini tiga kepala keluarga sementara mengungsi.

(rwn/hep/er/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X