METROPOLITAN - Sungguh nahas nasib Arnasih (85), warga Kampung Cisalak, RT 36/07, Desa Padabeunghar, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi. Ia tewas terbakar lantaran tidak bisa menyelamatkan diri setelah rumahnya ludes dilalap ‘si jago merah’, beberapa waktu lalu.
Informasi yang dihimpun, kebakaran tersebut pertama kali diketahui salah seorang warga, Rahmat (40), yang sedang berkebun. Ia melihat kepulan asap yang keluar dari rumah korban, lantas memanggil warga lainnya. ”Sadar adanya peristiwa tersebut, warga langsung berupaya memadamkan api dengan alat seadanya. Namun nahas, korban tidak bisa diselamatkan karena terjebak dalam kobaran api,” paparnya kepada wartawan.
Sementara itu, Kapolsek Bojonglopang AKP Samsuri mengatakan, korban ditemukan sudah hangus terbakar di kamarnya. Diduga korban tak bisa menyelamatkan diri karena sedang sakit dan mengalami gangguan penglihatan. “Saat kejadian, yang ada di rumah hanya korban. Penghuni lainnya sedang tak di tempat. Jenazahnya kita evakuasi dari dalam bangunan,” kata Samsuri ketika dihubungi via telepon.
Api diduga berasal dari dapur, yakni tungku pembakaran yang masih menyala. Kemungkinan besar pemilik lupa memadamkan api dari tungku, sehingga api cepat membesar dan merambat ke bangunan rumah lain yang terbuat dari kayu. “Akibat kebakaran tersebut, rumah hangus. Kerugian materiil ditaksir puluhan juta karena seluruh harta benda korban tidak terselamatkan,” paparnya.
Terpisah, suami korban, Sudin (80) mengaku pasrah atas musibah yang menimpa rumahnya dan menewaskan istrinya itu. Saat kejadian, Sudin mengaku sedang di luar rumah. ”Semua harta benda saya ludes terbakar. Belum tahu ke depannya mau seperti apa,” singkatnya.
(fjr/hp/ram/run)
