Senin, 22 Desember 2025

Djarot Ingatkan Betapa Pentingnya Pendidikan Budi Pekerti

- Rabu, 3 Mei 2017 | 04:00 WIB

METROPOLITANĀ - Wakil Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat memimpin Upacara Hari Pendidikan Nasional di Lapangan parkir eks IRTI Monas, Jakarta Pusat. Dalam kesempatan itu, Djarot menyampaikan betapa pentingnya pendidikan karakter bagi anak sejak usia dini.

"Kami ini akan menekankan betul pada pendidikan berkarakter, budi pekerti, kemudian kami tingkatkan kecerdasannya kemudian kejujurannya," kata Djarot di Lapangan eks IRTI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

Pendidikan moral ini dianggap penting agar anak-anak bisa tumbuh dengan karakter jujur. Budi pekerti dan kejujuran, diceritakan Djarot, adalah pendidikan yang penting semasa ia mengenyam pendidikan dulu.

Budi pekerti itulah yang menbentuknya untuk memiliki sikap anti menyontek dan berbuat curang di sekolah. "Yang pertama kejujuran percuma ya mendapatkan nilai yang baik tapi dicapai dengan cara-cara yang tidak baik, tidak jujur," ujarnya.

"Terus terang kan saya juga pernah sekolah dan pendidikan budi pekerti itu ditanam kan sejak TK sejak saat dini sehingga kami mohon maaf, kami antilah misalkan menyontek kami nggak bisa belajar. Ini yang perlu kami tanamkan pada anak-anak kita," sambungnya.

Tak hanya itu, Djarot juga mengatakan untuk menanamkan kejujuran ini, Ujian Nasional di seluruh SMP hingga SMA/SMK di Jakarta akan berbasis komputer seluruhnya. Tingkat partisipasi pada sistem ini disebut Djarot mencapai 99,99 persen.

"Sesuai janji kami pada tahun lalu ujian negara kemarin masih ada yang belum pakai komputer ya, UNBK ya, sekarang alhamdulillah sudah UNBK semua. UN semuanya sudah berbasis komputer, sistem inilah yang kami tanamkan pada anak-anak kami adalah kejujuran pada diri sendiri dulu baru jujur pada orang lain," tambahnya.

sumber : detik.com

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X