CIBINONG - Bupati Bogor Nurhayanti memimpin upacara pengibaran Bendera Merah Putih untuk memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) di Lapangan Tegar Beriman.
Dalam perayaan ini, ia menyinggung soal pemerataan pembangunan di segala sektor. Mulai dari sektor kelistrikan, infrastruktur, agraria, kesehatan, pendidikan dan sektor teknologi informasi.
Menurutnya, pemerintah selalu berupaya terus agar pemerataan ini bisa dilakukan segera mungkin. Sektor kelistrikan, pembangunan ketenagalistrikan di 2500 desa yang belum teraliri listrik sudah dilakukan. Termasuk soal pembangunan infrastruktur jalan raya.
Begitu juga di bidang agraria telah diluncurkan Kebijakan Pemerataan ekonomi (KPE) yang bertumpu pada 3 pilar, yaitu lahan, kesempatan dan SDM. "Terakhir untuk TI, kita sudah membangun jaringan serat optik nasional untuk menghubungkan seluruh wilayah Indonesia melalui Program Palapa Ring" terang Nurhayanti
Disamping itu Nurhayanti juga mengatakan bahwa sekarang ini telah muncul dimensi baru yang disebut dengan Digitalisasi. Berkah digitalisasi yang paling nyata dan hampir terjadi di setiap sektor terkait dengan dipangkasnya waktu perijinan. Proses perijinan yang berlangsung ratusan hari sampai tak terhingga telah dipangkas secara drastis hingga enam kali lebih cepat dari waktu semula, dan ini semua dapat terlaksana berkat teknologi digital.
"Dengan inovasi digital tentunya masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan pelayanan yang maksimal. Contoh perijinan di sektor listrik dari 923 hari menjadi 256 hari, pertanian dari 751 hari menjadi 152 hari, perindustrian dari 672 hari menjadi 152 hari, dan banyak perijinan di bidang lainnya yang telah berubah menjadi cepat seiring dengan kemajuan teknologi informasi yang kita punya dan kita kembangkan" tambah Nurhayanti
Dalam kesempatan tersebut, Nurhayanti juga berharap dengan adanya perubahan digital dapat berbuah manis bagi orientasi pelayanan kepada masyarakat, khususnya masyarakat di Kabupaten Bogor.
(yos/a/feb)