METROPOLITAN – Pembalap Italia, Valentino Rossi mengaku sangat tersiksa di jelang MotoGP Italia di Sirkuit Mugello Minggu (4/6) WIB. Hal itu berkenaan dengan cedera yang didapatnya.
Valentino Rossi memang harus menjalani seri balapan di kandang sendiri dengan bekal cedera dada dan perut usai kecelakaan di motocross pekan lalu.
Akibatnya, ia pun harus menahan sakit yang luar biasa sepanjang di sepanjang dua sesi latihan bebas yang digelar kemarin. “Ini benar-benar hari yang sulit,” ucapnya dikutip Crash.
Rossi mengaku, di dua sesi latihan bebas itu, ia merasakan sakit yang luar biasa terutama pada lengan kanannya.
“Saya harus berjuang sangat keras karena Mugello, motor, suhu udara dan kondisi fisik saya yang tak mungkin 100 persen,” ungkapnya.
Rossi juga mengungkapkan, rasa sakit itu sangat dirasakannya saat berakselerasi dengan motor untuk melibas setiap tikungan. Selain itu, ia juga sangat tersiksa saat membuka gas dan menahan stang motor di setiap putaran.
“Saya sangat tak mengharapkan ini. Ini semua diluar keinginan saya,” katanya.
Untuk itu, Rossi kemungkinan akan menggunakan penahan sakit saat balapan nanti.
“Saya tak bisa menahan sakitnya. Mungkin saya harus memakai penahan sakit untuk bisa melanjutkan balapan ini,” tutupnya.
Seperti diketahui, Valentino Rossi sebelumnya sampai dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis. Hal itu dilakukan setelah ia mengalami kecelakaan kala berlatih di motocross pekan lalu.
Sebelumnya, Rossi gagal finis dan terjatuh di lap terakhir MotoGP Prancis yang membuatnya kehilangan posisi puncak klasemen.
Jika tak mendapat hasil maksimal di MotoGP Italia ini, Rossi dipastikan akan tergusur ke posisi tiga disalip Marc Marquez.
Sumber : pojoksatu.id