Senin, 22 Desember 2025

Hingga Mei, Kerugian Bencana Di Kota Sukabumi Capai Rp1,6 M

- Rabu, 7 Juni 2017 | 08:41 WIB

METROPOLITAN - Jumlah peristiwa bencana di Kota Sukabumi sampai Mei 2017 mencapai 94 kejadian. Ter­diri dari kebakaran tujuh kali, banjir 16 kali, tanah longsor 35 kali, angin topan empat kali, gempa bumi 14 kali dan cuaca ekstrem 18 kali. ”Ber­dasarkan hasil data yang sudah kami rekap, jumlah bencana dari Januari sampai Mei 2017 mencapai 94 ben­cana dengan total kerugian Rp1,606 miliar lebih,” ujar Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Sandra Utama Teguh, Senin (5/6).

Sandra mengatakan, pihaknya akan terus melakukan kesiapan tanggap bencana karena bencana bisa datang kapan saja. Untuk itu, BPBD juga mengimbau agar masyarakat lebih tertib dan teratur untuk menghin­dari bencana. Sebab, bencana bukan hanya faktor alam seperti gempa bumi tapi juga nonalam seperti keba­karan dan banjir.

Sosialisasi diperlukan untuk mem­beri informasi upaya menciptakan partisipasi dan kegotong-royongan di tingkat wilayah. “Paling tidak ma­syarakat memahami langkah awal mengurangi risiko bencana,” ujar San­dra yang saat itu didampingi Kasi Pemadam Kebakaran Hendar Iskan­darsyah.

Sandra mengungkapkan, dari tujuh kecamatan yang ada di Kota Suka­bumi, Kecamatan Cikole dan Gunung­puyuh paling rawan bencana jika di­bandingkan dengan lima kecamatan lainnya. ”Bencana alam yang kerap terjadi di dua kemcatan tersebut ya­kni puting beliung, longsor dan ban­jir. Pihaknya juga sudah mengimbau kepada warga untuk selalu waspada dan siaga jika hujan deras, apalagi disertai angin yang cukup besar,” ujar­nya. Hendar Iskandarsyah menamba­hkan, antisipasi yang sudah dilakukan jajaran BPBD lebih kepada reventif pencegahan dan sosialisasi kepada masyarakat di tingkat kecamatan sam­pai pembentukan satgas bantuan bencana.

 (yan/hep/ram/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X