Senin, 22 Desember 2025

Fraksi Hanura Dorong Terlaksananya 5 Prioritas Pembangunan

- Jumat, 24 November 2017 | 09:10 WIB

-

METROPOLITAN - Fraksi Hanura DPRD Kabupaten Sukabumi menyatakan men­dukung lima agenda prioritas pembangu­nan pada Rancangan Anggaran Penda­patan dan Belanja Daerah (RAPBD) Ka­bupaten Sukabumi 2018. “Kami minta pemerintah daerah dapat memberi tang­gapan terhadap kesiapan anggaran dalam mendorong lima prioritas pembangunan tersebut supaya bisa terlaksana,” kata Ke­tua Fraksi Hanura Topik Surahman saat membacakan pandangan umum fraksi terhadap RAPBD 2018 pada Rapat Pari­purna DPRD Kabupaten Sukabumi di Pendopo Sukabumi, baru-baru ini.

Topik menyampaikan apresiasi dan penghargaan Fraksi Hanura kepada pe­merintah daerah atas usaha-usaha da­lam upaya meningkatkan PAD. Sehing­ga pada tahun ini PAD Kabupaten Su­kabumi diproyeksikan naik Rp14 miliar lebih atau naik sekitar 2,54 persen. “Walaupun di sisi lain kalau dibanding­kan dengan realisasi PAD 2017 yang sudah mencapai Rp535 miliar lebih, kenaikan menjadi masih kecil,” terang­nya.

Menurut Topik, setelah melihat struk­tur belanja daerah pada RAPBD 2018 sebesar Rp3.533 triliun yang terdiri dari Belanja Tidak Langsung (BTL) se­bear Rp1.999 triliun, dan Belanja Langs­ung (BL) Rp1,5 triliun, namun Fraksi Hanura melihat hanya sebesar Rp469 miliar untuk belanja modal. “Artinya sangat kecil bagi kebutuhan pembangu­nan Kabupaten Sukabumi untuk itu harus ada usaha-usaha yang signifikan untuk meningkatkan belanja modal ter­sebut,” ujar Topik.

Hal lainnya disampaikan Topik, se­perti musim kemarau panjang sangat berpengaruh terhadap sumber mata air yang ada, tak terkecuali di Kabupaten Sukabumi yang berada di cekungan sumber mata air. Berdasarkan data yang dimilikinya, dari tahun ketahun ia me­lihat bahwa setiap musim kemarau wi­layah/daerah yang mengalami keke­ringan semakin meluas. “Melihat kon­disi tersebut, kami minta untuk adanya penanganan masalah tersebut dengan sangat serius termasuk didalamnya hu­bungan dengan konservasi lingkungan danjuga merehabilitasi alam akibat penambangan galian C di wilayah-wi­layah resapan air,” jelasnya.

Fraksi Hanura akan memberikan du­kungan penuh terhadap upaya program peningkatan ketahanan pangan melalui penguatan lembaga ketahanan pangan serta peningkatan ketersediaan dan kesinambungan produksi pangan dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi aman pangan. “Adakah program berkaitan dengan hal tersebut, seperti apa usaha pemerin­tah daerah,” paparnya.

Kemudian, berkaitan dengan pelaks­anaan DAK pendidikan yang belum te­realisasi dengan maksimal sejak 2010. Dan dari hasil komunikasi dengan Disdik disampaikan bahwa ditargetkan 2018 ini semua anggaran DAK pendidikan yang ada sejak 2010 akan diselesaikan. “Kami berharap dana DAK pendidikan bisa ter­serap secara maksimal,” harapnya mengakhi­ri.

(hep/ram/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X