METROPOLITAN - Bakal calon (balon) gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil, hingga kini belum memutuskan pendampingnya di pemilihan gubernur (pilgub) Jabar 2018. Akibatnya salah satu partai pengusung yaitu PPP, berpeluang mencabut dukungan jika dalam tenggat waktu sepekan ke depan lelaki yang akrab disapa Kang Emil ini belum juga memutuskan figur pasangannya.
Ketua DPW PPP Jabar Ade Yasin mengatakan, saat ini PPP masih menunggu keputusan Kang Emil terkait pendampingnya. Meski demikian, dirinya mengaku PPP tidak bisa menunggu lebih lama lagi karena sudah berlarut-larut. “Kami tidak bisa menunggu terlalu lama. Intinya apakah Kang Emil akan ambil wakil dari PPP atau tidak,” kata Ade Yasin.
Perempuan yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor ini mengungkapkan, PPP memberi tenggat waktu hingga beberapa minggu ke depan. Jika tidak, partai berlambang Kakbah ini akan meninjau ulang dukungannya terhadap Wali Kota Bandung tersebut. “Kalau minggu ini belum ada sikap juga, sepertinya kita akan meninjau ulang,” tegasnya.
Selain itu jika Kang Emil tidak mengambil pendampingnya dari PPP, ada kemungkinan dukungan PPP akan dicabut. “Ya kemungkinannya begitu,” tandas Ade Yasin yang juga maju sebagai balon bupati Bogor 2018.
Sebelumnya, penarikan dukungan juga dilakukan Partai Golkar yang menjadi salah satu pengusung Kang Emil. Kang Emil dianggap lambat dalam menentukan pendampingnya, sehingga partai berlambang pohon beringin tersebut menarik dukungannya. Saat ini tersisa tiga partai yang masih mengusung yaitu Partai Nasdem, PPP dan PKB. (fin/b/ram/run)