Senin, 22 Desember 2025

Pebaiki Penyelenggaraan, Sekda Terapkan Amati Tiru dan Modifikasi

- Rabu, 21 Februari 2018 | 09:15 WIB

-
Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, H. Iyos Somantri, bertekad pelaksanaan MTQ ke-35 Jawa Barat yang akan dilaksanakan di Kabupaten Sukabumi harus lebih baik dari pelaksanaan MTQ sebelumnya. Seiring hal itu, sekda pun akan melakukan berbagai langkah dan upaya dengan meniru keberhasilan pada MTQ sebelumnya.

Ya meniru untuk di modifikasi supaya menjadi lebih baik. Salah satunya dengan mencoba melakukan Amati, Tiru & Modifikasi (ATM ) untuk menjadi lebih baik," ujar sekda saat mengikuti rapat persiapan MTQ di Pusdai Bandung, kemarin.

Menurut sekda, salah satu indikator keberhasilan pelaksanaan MTQ yaitu dapat dimulai pada saat pembukaan nanti. Segala sesuatu perlu dipersiapkan termasuk anggarannya. Jangan sampai terjadi ada penganggaran ganda antara pemprov dan pemkab, sehingga akhirnya akan menimbulkan permasalahan, “Dan hal inilah yang menjadi salah satu poin yang harus benar-benar kita bahas hari ini," jelas sekda.

Kemudian juga, untuk menjaga netralitas di tahun politik ini, Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Sukabumi sepakat untuk tidak ada spanduk atau baligo dengan ucapan selamat dari partai atau perorangan. “Terkecuali baligo atau spanduk yang telah ditetapkan oleh panitia MTQ dengan gambar atau foto gubernur Jawa Barat dan Bupati Sukabumi,” tegas sekda.

Sementara itu, Kepala Bagian Keagamaan Provinsi Jabar, H Diding Wahyudin, menyampaikan bahwa Pemkab Sukabumi selaku tuan rumah pada pelaksanaan MTQ ke-35 tersebut perlu mempersiapan dan mengantisipasi kemungkinan yang akan terjadi dalam kegiatan ini. “Yak karena ada sekitar 6 ribu orang tentunya akan datang dan berkunjung baik dari peserta ataupun pendamping Kafilah pada MTQ ke 35 yang akan dilaksanakan pada April 2018 mendatang nanti,” jelasnya.

Terpisah, Assisten Daerah (Assda) Bidang Pemerintahan dan Sosial Kabupaten Sukabumi, Asep Abdul Wasith, menambahkan bahwa selain kegiatan MTQ ke 35, Kabupaten Sukabumi juga bisa mempromosikan objek wisata Geopark Nasional Ciletuh Palabuanratu GNCP yang saat ini masih dalam proses pengakuan Unesco Global Geopark (UGG).

Dalam buku panduan yang akan disebar ke 27 kota dan kabupaten se-Jabar nanti, terdapat muatan lokalnya. Tak hanya itu terdapat foto GNCP, dan Pemkab Sukabumi akan menyiapkan kendaraan bagi kafilah yang akan mengunjungi destinasi wisata GNCP. “Untuk menambah kemeriahan acara MTQ akan diadakan kegiatan tambahan berupa exibisi qosidah tingkat Provinsi Jabar," terangnya.

(hep/ram)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X