Senin, 22 Desember 2025

Ngeri, Dalam 4 Bulan 18 Anak di Bawah Umur Jadi Korban Pelecehan Seksual

- Rabu, 18 April 2018 | 14:15 WIB

-

Bogor – Belakangan ini, kasus pelecehan seksual terhadap anak dibawah umur sedang marak di Kota Bogor. Hal ini berdasarkan catatan Unit Perlindungan Anak di Polresta Bogor Kota, ada 6 kasus pelecehan seksual atau pencabulan terjadi selama tahun 2018 ini.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Didik Purwanto dari 6 kasus pelecehan seksual atau pencabulan, ada 18 orang anak di bawah umur yang menjadi korban dengan rata-rata masih sekolah.

“Pertama terjadi di bulan Januari, dimana pelajar SMA berinisial CMZ (15) pelajar SMA asal Semplak disetubuhi hingga hamil. Baru mengaku saat usia kehamilan tujuh bulan,” ujarnya Rabu (18/09/2018).

Kedua, lanjut Didik, terjadi di bulan Februari, pelajar SMK asal Tegallega Bogor Tengah, AM (16) disetubuhi ayah tirinya sendiri sejak 2014. Ketiga, di bulan Maret ada 3 kasus pencabulan.

“Pertama menimpa 4 anak SD di Kayumanis, Tanah Sareal, inisial SR (8), Z (8), F (9), dan A (8) dicabuli seorang pria paruh baya, kedua di bulan yang sama ada 10 anak SD di Situgede Bogor Barat, inisial HS (8), AK (13), CA (10), SA (8), AN (7), V (10), S (12), L (6), Z (10), dan Z (12), dicabuli seorang guru dan terakhir F dilecehkan seorang pedagang di Katulampa, Bogor Timur,” ucapnya.

Pada kasus terakhir ini terjadi terhadap anak berusia enam tahun, warga Ciluar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

 “Kasus itu terjadi pada tanggal 12 April 2018 yang lalu dengan pelakunya seorang petani/peternak sekaligus tetangga korban,” pungkasnya.

Sumber : Pojoksatu

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X