Senin, 22 Desember 2025

PER HARI 40 RIBU KENDARAAN WISATAWAN MASUK SUKABUMI

- Rabu, 20 Juni 2018 | 11:27 WIB

-

METROPOLITAN - Membeludaknya wisatawan ke Sukabumi juga mem­pengaruhi arus kendaraan di kabu­paten terluas se-Jawa dan Bali ini. Hal tersebut terlihat dari mulai Jalan Ci­badak, Parungkuda dan Cicurug men­galami kepadatan kendaraan yang tinggi. Tepatnya arus kepadatan ken­daraan terlihat mulai dari pertigaan Cibadak, Alternatif Nagrak, Cikidang, pom bensin, Parungkuda, pertigaan Alternatif Ciutara, pertigaan Cidahu, Pasar Cicurug, pertigaan Alternatif Tenjoayu dan pintu Tol Bocimi Benda Cicurug. “Kemarin hingga malam kalau berhenti total tidak. Kendaraan masih berjalan meskipun sangat pe­lan,” kata Kepala Bidang Lalu Lintas (Kabid Lalin) Dishub Kabupaten Su­kabumi Iwan saat dihubungi, kemarin.

Iwan menyebutkan peningkatan arus kendaraan tahun ini sangat tinggi dari tahun sebelumnya. Apalagi sejak H+1 hingga H+3 Lebaran, Senin (18/6), banyak kendaraan dari luar kota dan daerah masuk ke Sukabumi.“Karena ya musim liburan, banyak wisatawan dari luar kota dan daerah masuk,” paparnya.

Ditanya jumlah total kendaraan yang masuk dan melintas, Iwan mengaku belum dapat merincinya. Namun dari total kendaraan yang masuk ke Sukabumi, ia hanya bisa memperki­rakan kendaraan yang masuk Suka­bumi lebih dari 10 ribu kendaraan untuk mobil dan 30 ribu untuk motor per hari dari masing-masing arah. “Ini datanya belum masuk semua soalnya. Tetapi hitungan sementara kami se­perti itu,” beber Iwan.

Peningkatan arus kendaraan akan terjadi hingga akhir liburan Lebaran nanti. Terkait kondisi tersebut, Iwan mengaku Dishub telah menyiagakan seluruh anggotanya. Mereka tak hanya bertugas melakukan pengaturan lalu lintas, tetapi juga melakukan penga­manan di tempat-tempat wisata.

Untuk mengurai kepadatan arus, lanjutnya, Dishub juga telah mem­buat rekayasa lalu lintas. Salah satunya memberlakukan beberapa titik jalan raya untuk satu arus. Termasuk me­nyiapkan jalur alternatif. “Sudah kami siapkan semuanya sejak awal liburan. Setidaknya kondisi tersebut mengu­rangi sedikit kepadatan arus yang masuk maupun yang keluar,” ujarnya. (ade/ram/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X