METROPOLITAN - Untuk meningkatkan kapasitas dan kemampuan kepala daerah dan penyelenggaraan daerah dalam bidang perencanaan dan pengelolaan tata ruang wilayah, Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) bekerja sama dengan Institute for Housing and Urban Development Studies (IHS), Erasmus University Rotterdam, Belanda, menggelar short course terkait pengelolaan tata ruang wilayah yang baik dan sesuai geografis daerah.
”SHORT course ini menjadi sangat strategis, mengingat masih banyak daerah di Indonesia yang belum sesuai dalam pengelolaan tata ruang dan perencanaan di wilayahnya,” ujar Bupati Sukabumi Marwan Hamami. Tak hanya Kabupaten Sukabumi, beberapa kabupaten di Indonesia juga mengikuti kegiatan yang diselenggrakan Apkasi ini. Seluruh peserta digembleng dalam ruangan yang sama dan dibekali materi pengelolaan tata ruang dan perencanaan pembangunan wilayah. Output dari kegiatan ini mengharapkan para kepala daerah dapat memahami kondisi wilayah serta mampu membuat strategi inovasi terkait percepatan pemerataan pembangunan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah. ”Di kelas yang sama, kami digembleng strategi pemerataan pembangunan wilayah. Di mana penataan ruang isu lingkungan menjadi perhatian. Selain itu kami juga diajak ke beberapa kota untuk melakukan uji tiru dan pertemuan bisnis dengan para pelaku usaha atau asosiasi bisnis, salah satunya pertemuan di Brussel Belgia dengan para pengusaha agro industri, media, pengelola pelabuhan dan peneliti pertanian,” katanya. Bupati mengaku banyak sekali program dan strategi perencanaan wilayah yang bagus untuk diterapkan di Kabupaten Sukabumi. Sehingga pemerataan pembangunan ke depan dapat meningkatkan potensi wilayah serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang kualitas untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. ”Kuncinya adalah peran serta masyarakat, di samping pemerintah menyediakan regulasinya, masyarakat, dunia usaha dan stakeholders lainnya berkomitmen bergerak bersama mendukung program pembangunan yang tengah dijalankan pemerintah, sehingga ke depan Kabupaten Sukabumi yang lebih baik bisa segera terwujud,” pungkasnya. (ade/mam/run)