Senin, 22 Desember 2025

Pemkot Sukabumi Benahi Tata Ruang Kota

- Jumat, 7 September 2018 | 07:36 WIB

METROPOLITAN - Asisten Perekonomian Pembangunan, Kostaman, berharap pelaksanaan rapat koordinasi (rakor) Rencana Tata Ruang Kota Sukabumi menyela­raskan dan mengharmonisasi­kan tiap unsur dan stakeholder terkait. Hal itu untuk menanam­kan kesadaran pentingnya strategi implementasi penataan ruang yang berkualitas dan berkelanjutan di Kota Sukabumi dalam konstelasi skala regional maupun nasional di Kota Sukabumi.

”DIHARAPKAN rakor Ren­cana Tata Ruang Kota Sukabumi dapat menyelaraskan dan men­gharmoniskan setiap unsur dan stakeholder, betapa pentingnya strategi implementasi penataan ruang yang berkualitas dan ber­kelanjutan,” ujar Kostaman saat mewakili pj wali kota Sukabumi dalam pembukaan rakor Ren­cana Tata Ruang Kota Sukabumi di Hotel Horison Sukabumi, Kamis (6/9).

Menurut Kostaman, pengatu­ran dan pemanfaatan ruang merupakan salah satu ke­wenangan pemerintah pusat dan daerah. Dalam proses pengatu­ran dan pemanfaatan ruang tersebut dilaksanakan secara bersama-sama, terpadu dan menyeluruh dalam upaya men­capai tujuan pembangunan yang diselenggarakan berdasarkan asas, keterpaduan, keserasian, keselarasan dan berkesinam­bungan yang berkelanjutan.

”Hal ini memiliki arti bahwa penataan ruang menciptakan keharmonisan antara lingkungan alam dan lingkungan buatan dengan memperhatikan sumber daya manusia, serta perlindun­gan fungsi ruang dan pencega­han dampak negatif terhadap lingkungan akibat pemanfaatan ruang,” katanya.

Dengan demikian, lanjut Kos­taman, pembangunan berkela­njutan pada intinya merupakan bagian tidak terpisahkan dari penataan ruang. ”Saya berharap melalui kegiatan ini dapat me­nyelaraskan dan mengharmo­nisasikan tiap unsur dan stake­holder terkait untuk menanam­kan kesadaran pentingnya strategi implementasi penataan ruang yang berkualitas dan ber­kelanjutan di Kota Sukabumi dalam konstelasi skala regional maupun nasional di Kota Suka­bumi,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (PUPRPKPP) Kota Sukabumi, Asep Irawan, menyampaikan bahwa Kota Sukabumi saat ini sedang menyongsong beberapa paradigma perubahan.

”Paradigma perubahan terse­but yakni, Pembangunan bebe­rapa infrastruktur yang akan berpengaruh terhadap tata ruang seperti pembangunan tol Bo­cimi dirangkai rencana Double Track KA Bogor-Sukabumi-Bandung dan pembangunan Lapangan terbang di Kabupaten Sukabumi,” jelasnya.

Momen perubahan rencana tataruang propinsi, kabupaten dan terutama kota Sukabumi serta perubahan pimpinan Kota Sukabumi, dikatakan Asep, tentunya akan memberi warna baru dalam kebijakan penataan ruang. ”Jadi perlu adanya per­samaan persepsi diantara seluruh stakeholder baik dinas teknis maupun aparat wilayah di Kota Sukabumi dan beberapa kelem­bagaan diluar Kota Sukabumi tentang implementasi tata ruang Kota Sukabumi,” ungkapnya. (ade/mam/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X