METROPOLITAN - Kecelakaan lalu lintas di Jalan Sukabumi-Bogor kembali terjadi. Kali ini kecelakaan tersebut melibatkan tiga kendaraan pada Rabu (12/9). Ketiga kendaraan itu yakni truk tronton B 9247 WX merah dengan truk B 9322 NDB dan sebuah mobil pikap hitam F 8259 GB.
Ketiganya terlibat tabrakan beruntun di Desa Pondokkasolandeuh, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi. ”Kedua truk saling bertabrakan dari arah berlawanan, sementara mobil pikap yang ada di belakangnya hilang kendali dan menabrak bagian belakang truk penuh muatan,” ujar warga sekitar, Andri Hardianto.
Saat kejadian, Andri mengaku tidak menyaksikan secara jelas. Sebab akibat peristiwa itu, tiba-tiba ada keramaian di jalan raya. Setelah melihat ke lokasi, keadaan ketiga mobil tersebut sudah bertabrakan. ”Bersama warga lainnya saya langsung membantu awak masing-masing kendaraan agar bisa keluar,” katanya.
Saat itu, lanjut Andri, tampak kaca depan tronton pecah dan pecahan kaca berceceran di jalan, kerusakan juga dialami bagian depan mobil pick up yang penyok dan kaca depannya pun pecah. Di tempat yang sama, Kapolsek Parungkuda AKP Maryono Edy Suseno menyatakan tabrakan beruntun tersebut terjadi akibat ada salah satu sopir yang mengantuk.
”Karena lokasi TKP berada di tikungan, akhirnya hilang kendali dan menabrak kendaraan truk dari arah berlawanan. Sementara dari belakang sebuah mobil pikap dengan kecepatan tinggi juga menabrak belakang truk sampai rusak bagian depan,” paparnya.
Dalam insiden tersebut, beruntung tidak ada korban jiwa dari ketiga kendaraan yang terlibat tabrakan beruntun itu. Hanya kondisi masing masih kendaraan mengalami rusak berat dibagikan depan. ”TKP ini memang rawan kecelakaan, terlebih untuk kejadian ini salah satu pengemudi mengantuk,” katanya.
Salah seorang sopir truk tronton asal Serang Banten, Mahali, mengaku tiba-tiba mengantuk. Truk yang dikendarainya pun dengan tujuan Bekasi itu oleng dan bertabrakan dengan kendaraan lainnya yang ada di arah berlawanan.
”Mengantuk pak, sehingga mobil yang saya bawa oleng dan bertabrakan dengan truk di depan. Beruntung saja saya selamat, tidak apa-apa pak,” ungkapnya. (hep/ade/mam/run)