METROPOLITAN - Semangat kebersamaan terus digelorakan masyarakat Desa Tegal, Kecamatan Kemang, dalam membangun wilayah. Hal tersebut dibuktikan dengan pembangun kantor desa yang saat ini sudah memasuki tahap akhir. Bahkan pada Rabu (26/9), balai desa tersebut mulai akan digunakan untuk rapat musrembang bagi perangkat desa dan masyarakat sekitar untuk membahas pembangunan yang akan dilaksanakan pada 2019. Kepala Desa (Kades) Tegal Kasim Sunardi mengungkapkan, gotong-royong sudah menjadi kebiasaan warga Desa Tegal. Warga kompak dan selalu membantu membangun kantor desa. Seperti hari ini, warga ikut membantu dalam pemasangan keramik pada bagian lantai balai desa. “Kami selalu melibatkan warga agar peduli terhadap wilayah dan mereka mengetahui anggaran yang digunakan untuk membangun kantor ini. Anggaran ini Bantuan Provinsi (Banprov) Rp150 juta. Anggaran diprediksi bisa habis Rp650 juta. Alhamdulillah kita jalan bersama. Serta ada swadaya pihak pengusaha di Desa Tegal,” ujarnya kepada Metropolitan, kemarin. Ia menambahkan, warga tak hanya kompak membantu dalam pembangunan kantor desa. Satu bulan sekali, warga juga rajin membersihkan saluran air dan rumput di sepanjang jalan. (yos/b/yok/run)