Senin, 22 Desember 2025

Hati-Hati, Jangan Sembarang Pencet Komedo

- Sabtu, 29 September 2018 | 09:41 WIB

METROPOLITAN - Viral kisah wanita yang mengaku tertular human immunodeficiency virus (HIV) diduga akibat memencet jerawat meresahkan warganet. Kasus ini memang jarang terjadi, walau ada kemungkinan penularan apabila ada kesalahan penanganan alat.  Jika Anda ingin merawat wajah atau facial, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Pertama, pas­tikan salon yang dituju merupakan tempat yang steril, terpercaya dan ditangani tenaga medis atau dokter. Kedua, memerhatikan kondisi kese­hatan kulit. I Gusti Nyoman Darma dari klinik DNI SKIN CENTRE Den­pasar menegaskan bahwa facial idealnya tidak harus disertai me­tode pemencetan komedo yang ru­tin karena dapat menyebabkan pori-pori kulit menjadi besar. ”Pemencetan sebaiknya lebih baik oleh dokter atau tenaga medis yang kompeten karena dapat menentukan jenis komedo mana yang bisa langs­ung dipencet and komedo mana yang harus dilubangi jarum sebelumnya,” imbuhnya. Ketiga, memerhatikan kondisi kulit. Perawatan wajah selain membuat cantik juga menyehatkan kulit wajah, karena itu lebih baik hindari facial apabila terdapat iritasi atau kemera­han karena dapat memperparah. Jika wajah sedang berjerawat boleh facial namun biasanya akan diberi pilihan. Oleh karena itu, perhatikan dengan seksama pilihan yang diam­bil. Dokter yang lebih akrab disapa Darma ini juga menyarankan se­baiknya melakukan facial rutin dua minggu sekali.(dtk/sal/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X