METROPOLITAN - Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyambut dan menerima kedatangan tim audit BPK RI di Pendopo Sukabumi, kemarin. Kedatangan tim audit dilakukan untuk melakukan pemeriksaan interim Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2019. Menurut bupati, pemeriksaan BPK merupakan kegiatan rutin tahunan dan negara berhak untuk memeriksa sebagai perwu judan transfaransi dan akuntabilitas publik. "Saya akan terus memantau proses pemeriksaan BPK, untuk itu Kepala SKPD harus proaktif, mudahmudahan bagi Pemerintah Kabupaten Sukabumi menjadi catatan evaluasi untuk perkembangan dan percepatan pembangunan" katanya. Ia menambahkan, pada proses pemeriksaan keuangan dan aset daerah 2018 ini, Pemkab Sukabumi menargetkan untuk mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). “Harapannya kami bisa mempertahankan WTP,” ujarnya. Sementara itu, Pengendali Teknis Tim Audit BPK RI, Arifa Kiswarida menuturkan, kegiatan ini dilakukan sebagai tindaklanjut Surat BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa Barat dengan Nomor: 01/S/interim_LKPD_ KBS 18/01/2019. Kegiatan pemeriksaan LPKPD 2018 dilaksanakan sejak Rabu hingga Selasa (30/1-5/3). “Kita laksanakan selama 35 hari dengan tujuan memantau tindaklanjut atas hasil pemeriksaan tahun tahun sebelumnya,” katanya. Ia menambahkan, ada pun beberapa pemeriksaan yang akan pihaknya lakukan. Seperti, menilai efektifitas SPI (test of Control/ ToC) dalam penyusunan LKPD, menilai kepatuhan atas peraturan Perundang-undangan, melakukan pengujian pengendalian dan atau substantif terbatas pada transaksi atau saldo serta akun-akun tertentu (Test of Detail Balance Sheet/ToDB). (ade/rez)