METROPOLITAN - Pabangbon saat ini sudah dikenal di berbagai wilayah dengan destinasi keindahan alamnya. Daerah yang terletak di Desa Pabangbon, Kecamatan Leuwiliang tersebut menjadi salah satu buruan para pelancong dalam melepas penatnya. Ternyata bukan hanya Pabangbon lokasi wisata di desa yang berada di Barat Bumi Tegar Beriman tersebut. Keindahan suasana perkebunan dan pertanian di desa itu juga menjadi buruan para penikmat pemandangan dari Jabodetabek. Sekretaris Desa Pabangbon Iyus Ruskandi mengaku bersyukur atas kekayaan alam yang melimpah di wilayah yang saat ini terdiri dari 29 RT, 13 RW dan empat dusun. Menurutnya, dengan potensi yang ada dan sudah dimanfaatkan hasilnya oleh warga, semua itu bisa semakin mendongkrak perekonomian masyarakat sekitar. ”Alhamdulillah, perlahan tapi pasti perekonomian masyarakat di sini terus meningkat,” kata Iyus, sapaan karibnya. Ia menjelaskan, petani di Desa Pabangbon saat ini menjual manggis per kilogramnya Rp6 ribu. Semua itu sudah didistribusikan ke pasar di Jabodetabek dan sekitarnya. Bahkan ada pengepul yang datang langsung ke lokasi. ”Selain manggis, buah durian loka dan campedak serta pete menjadi salah satu penciri di desa ini,” bebernya. Selain itu, kreativitas warga di Desa Pabangbon yaitu menjadi perajin anyaman bambu untuk rumah tangga. ”Biasanya dibuat untuk boboko asepan. (tempat nasi, red),” tandasnya. (yos/c/yok/run)