METROPOLITAN - Dana kelurahan yang akan digulirkan pemerintah pusat yang didapat Pemerintah Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi sebagian besar akan dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur. Lurah Kelurahan Selabatu Asep Nurohmat mengatakan, pemanfaatan dana kelurahan sekitar 70 persennya akan dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur. Sisanya untuk pembangunan noninfrastruktur.
Namun semua rencana pembangunan tersebut diperkirakan bisa berubah disesuaikan dengan juklak-juknis yang akan turun. Menurutnya, persentase pembagian alokasi anggaran berdasarkan
usulan-usulan para ketua RW, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) dan Badan Keswadayaan masyarakat (BKM) Kelurahan.”Itu semua berdasarkan usulan-usulan dan mereka lebih banyak mengusulkan untuk pembangunan infrastruktur,” katanya kepada Metropolitan, kemarin.
Ia menambahkan, dana pembangunan infrastruktur akan digunakan di beberapa RW kelurahan, termasuk untuk pembangunan talud di RW 06 dan RW 07 yang termasuk dalam skala prioritas. Sebab struktur tanah di wilayah RW 06 dan 07 tidak rata dan terdapat tebing-tebing yang berpotensi terjadinya longsor. ”Jika dibiarkan berbahaya, makanya kita anggarkan untuk mencegah terjadinya bencana, maka kita akan bangun talud,” tuturnya.
Namun Asep menyebut, meskipun banyak usulan terkait pembangunan infrastruktur bukan berarti pembangunan noninfrastruktur tidak ada. Ia juga menganggarkan dana keluarahan untuk kegiatan peningkatan pemberdayaan masyarakat semacam pelatihan kewirausahaan dan bantuan modal usaha. ”30 persen dari dana kelurahan akan digunakan untuk pelatihan.
Namun nanti disesuaikan dengan juklak-juknisnya, jika ada perubahan rencana kerja kita akan membuat berita acara yang disepakati dengan RW,LPM,BKM dan pihak kelurahan,” tutupnya. (dna/ade/els)