METROPOLITAN - Rembug utama dan sarasehan Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Sukabumi secara resmi dibuka Bupati Sukabumi Marwan Hamami di Pendopo, kemarin. Acara yang diikuti 141 perwakilan KTNA se-Kabupaten Sukabumi itu mengusung tema Meningkatkan Kemandirian Petani Nelayan dengan Inovasi Teknologi Pertanian menuju Sukabumi Lebih Baik.
Dalam sambutannya, Marwan bisa menghasilkan konsep ataupun inovasi-inovasi pembangunan pertanian, perikanan, peternakan mauberharap rembug sarasehan pun perkebunan di Kabupaten Sukabumi.
”Kalau saja KTNA mempunyai satu kebersamaan yang disupport dari sisi kebijakan, tentu bisa menjawab tantangan ke depan yang bermanfaat bagi pertumbuhan ekonomi. Pemkab Sukabumi mulai menjadikan bidang peternakan, perkebunan, perikanan dan pariwisata menjadi fokus kita,” katanya.
Dalam kesempatan tersebut, Marwan juga turut menyerahkan sertifikat penghargaan dari KTNA Kabupaten Sukabumi. Di antaranya kepada Yoga sebagai inovator jaring terbaik, Dedi sebagai pembudidaya kepiting, Abdul Maliq sebagai pemuda tani inovator pertanian pada varietas lokal pisang Sukabumi, Susan sebagai motivator bagi pengusaha pemula, Liseli sebagai inovator pengolahan yoghurt, Dadang S sebagai pembudidaya sidat serta Imelda sebagai inovator pengolahan ikan.
Pantauan di Pendopo, tampak hadir kepala Dinas Ketahanan Pangan, kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, staf ahli bupati, ketua KTNA Provinsi Jabar, ketua dan pengurus KTNA Kabupaten Sukabumi dalam kegiatan ini. (ade/rez/run)