Senin, 22 Desember 2025

Berdayakan Sayur-mayur Petani

- Rabu, 24 Juli 2019 | 10:46 WIB

METROPOLITAN - Kangkung dan bayam menjadi sektor utama peng­hasilan warga Desa Cibentang di wilayah Utara Kabupaten Bogor. Saat ini, hasil Sumber Daya Alam (SDA) itu laku terjual di pasaran. Bahkan tembus didistribusikan sampai Jabo­detabek dan sekitarnya.

Pjs Kepala Desa Sakur Yakub menu­turkan, dari total keseluruhan wi­layah teritorial seluas 315,152 hek­tare, Desa Cibentang memiliki empat hektare lahan pertanian yang dikhu­suskan untuk sayur-mayur.

”Desa Cibentang kaya akan hasil alam di sektor pertanian. Dengan harga yang terjangkau, hasil panen yang dipetik setiap hari itu selalu ter­jual keras di pasaran,” ujar Sakur. Salah satunya, sambung Sakur, se­perti hasil panen bayam dan kangkung. Harga yang dibanderol petani per ikatnya hanya Rp500 hingga Rp600

”Alhamdulillah, hasil panen ini mem­bawa pula masyarakat desa menjadi mandiri. Saya berharap pertanian di Desa Cibentang terus berkembang dan semakin maju,” harapnya.

Saat ini, jelasnya, dari total keseluru­han 31 RT, tujuh RW dan tiga Kepala Dusun (Kadus), Pemerintah Desa (Pemdes) Cibentang sebagian war­ganya mengais rezeki dari hasil tanam tersebut. Bahkan kini sudah ada tiga gabungan kelompok tani (gapoktan).

”Selain pertanian, terdapat pula sektor perikanan yang terus dikembang­kan. Seperti budi daya ikan lele, patin dan ikan hias lain,” pungkasnya. (yos/c/ yok/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X