METROPOLITAN - Menggunakan Bantuan Provinsi Jawa Barat (Banprov Jabar), Pemerintah Desa (Pemdes) Bojong, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, merenovasi balai desa di Kampung Bojong, RT 01/01.
Sekretaris Desa (Sekdes) Bojong Wahyudin mengatakan, rehab tersebut berlangsung pada Desember 2018 lalu dan targetnya selesai pada Desember 2019 mendatang. ”Luas lahannya 390 meter persegi, sedangkan biayanya dari Banprov Rp100 juta. Rencananya kami bangun dua lantai,” katanya.
Ia menuturkan, pembangunan yang tengah berjalan itu diharapkan dapat rampung tepat waktu sehingga dapat digunakan untuk kepentingan warga. Sementara di lain hal, sebanyak 227 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tercatat di desa tersebut untuk mendapat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
Kepala Seksi Kesejahteraan (Kasi Kesra) Desa Bojong Winda Nurahni mengatakan, para KPM menebus bantuan beras sembilan kilogram. ”Kendati begitu, para KPM harus menyertai syarat untuk penebusan bantuan itu, yakni dengan memiliki ATM BNI 46,” jelasnya, kemarin.
Winda memaparkan, sistem distribusi saat ini yaitu para KPM akan mendapatkan saldo senilai Rp110.000 yang nantinya ATM BNI 46 tersebut menjadi alat tukar bantuan tersebut. ”Untuk lokasi e-Warung sudah ditentukan di Toko Artanti, Kampung Palengseran, RT 01/04. Dan bantuan ini sudah berjalan sejak Februari 2019 lalu,” tandasnya. (yos/b/yok/run)