METROPOLITAN - Pemerintah Desa (Pemdes) Pasirgaok merupakan satu dari tujuh desa di Kecamatan Rancabungur yang memiliki potensi terbaik di bidang pertanian. Saat ini ada sekitar 150 hektare lahan di Pasirgaok yang menjadi penghasil padi, palawija, jagung, umbi-umbian dan singkong.
Meski wilayah desa ini telah menjadi Permukiman Padat Penduduk (PP2), pemdes berencana mempertahankan sektor pertanian yang ada. Bahkan pemerintah setempat bersama gabungan kelompok tani telah bekerja sama tetap melestarikan dan mempertahankan pertanian di wilayahnya masing-masing. Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Pasirgaok Asman menuturkan, masyarakat di desanya sudah turun-temurun menjadi petani. Bahkan hasil panennya pun bisa menghidupi keluarganya.
“Masyarakat Pasirgaok merupakan petani dan itu sudah berlangsung turun-temurun,” ujar Asman kepada Metropolitan.
Untuk itu, sambungnya, para gapoktan akan mempertahankan wilayah teritorial pertanian yang ada. Terlebih tingkat kesuburan di Pasirgaok begitu tinggi dan hasil panennya pun selalu bagus.
“Saya harap dengan banyaknya bantuan pemerintah saat ini bisa pula memerhatikan kesejahteraan petani. Tentunya untuk pula memenuhi kebutuhan pangan nasional,” pungkasnya. (yos/b/yok/run)
