METROPOLITAN - Rencana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menggaet pihak ketiga untuk mengelola Stadion Pakansari sepertinya batal. Sebab, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bogor sesumbar masih sanggup merawat stadion berkapasitas 30 ribu penonton itu.
Kepala Dispora Kabupaten Bogor Bambang Setiawan mengatakan, ada keterlibatan lintas SKPD untuk menjaga Stadion Pakansari tetap terjaga dan terawat dengan baik. Soal keinginan Bupati Ade Yasin memihakketigakan pengelolaan stadion ini karena menginginkan pengelolaan yang lebih profesional.
Ia juga mengatakan bahwa stadion memiliki Unit Pelaksana Teknis (UPT). Lewat UPT, Bambang mengaku akan menggenjot supaya setiap kerusakan segera diperbaiki dan tidak dibiarkan tanpa perbaikan. “Termasuk kebersihannya. Karena tamu yang datang ke Pakansari banyak dari luar daerah maupun mancanegara,” katanya.
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dispora Kabupaten Bogor Rudy Achdiyat menambahkan, Pemkab Bogor berencana menaikkan tarif sewa Stadion Pakansari dengan merevisi Peraturan Bupati Nomor 22 Tahun 2017 yang mengatur retribusi sewa stadion yang kini menjadi home base Tira-Persikabo dalam Liga 1 2019. “Mulai dari lapangan bola, lintasan atletik, ruangan, lahan parkir, gedung laga tangkas, laga satria akan dikenakan retribusi,” ujarnya. (cek/ps/els/run)