METROPOLITAN - Kepala Desa (Kades) Parakanjaya, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Dian Firmansyah, mengaku memimpin desa bukan hal mudah dilakukan. Itu dirasakannya sejak pelantikan Februari 2019 lalu.
Kendati begitu, ia meyakini mengemban kepercyaan itu dapat direalisasikan dengan baik bersama aparatur desa, untuk kepentingan masyarakat di 33 RT dan sembilan RW.
Saat ini, Dian mengaku tengah fokus pada pembenahan administrasi kependudukan. Termasuk penyediaan balai desa untuk kepentingan warga. "Alhamdulillah balai desa seluas 8x15 meter sudah dapat ditempati untuk pelayanan warga," katanya.
Pria kelahiran 1979 itu mengatakan, pembenahan aparatur desa juga tengah dilaksanakan agar tercipta kenyamanan pelayanan nyata kepada warga. "Ya sesuai prosedur bekerjanya. Untuk saat ini saya siapkan juga dua kaur dan tiga kasi. Regulasi ini merunut perubahan SOTK agar lebih tertata," bebernya.
Sementara untuk lingkungan warga, pihaknya fokus pada pemerataan infrastruktur, termasuk penyelenggaraan giat keagamaan seperti pengajian. "Mengembalikan keaktifan MUI desa dan ulama desa terus digenjot untuk terwujudnya persatuan. Sementara di tingkat kepemudaan untuk karang taruna akan dibentuk tahun ini," pungkasnya. (yos/b/yok)