Senin, 22 Desember 2025

Ruhiyat Sujana: Politik Sekadarnya, Silaturahmi Selebihnya

- Sabtu, 14 September 2019 | 09:23 WIB

METROPOLITAN- Ruhiyat menganggap ruang politik menjadi salah satu media untuk mengisi kebermanfaatan. Ruang politik adalah sarana memperjuangkan kepentingan rakyat. Alasannya maju sebagai wakil rakyat sederhana, meneruskan dan memaksimalkan perjuangan sewaktu di organisasi. “Apapun profesinya harus diniatkan sebagai ruang berkhidmat. Sebagaimana pesan dari orang tua terdahulu dan sosok inspirasi yang selalu menemani langkah saya yaitu pejuang Kemerdekaan KH Sholeh Iskandar,” katanya.

Tak banyak yang dijanjikannya saat kampanye. Karena memang dari sebelum maju pun fokusnya melakukan aksi nyata dengan pendampingan dan fokus pada isu kemiskinan dan pelayanan mendasar masyarakat. Bahkan saat turun ke masyarakat, ia hanya minta didoakan dan berpesan agar masyarakat selektif memilih wakil rakyat. Bahkan, Ruhiyat dengan berani meminta masyarakat tidak mendoakan dan mendukungnya jika memang tidak membawa kemaslahatan untuk masyarakat. “Karena bagi saya sebelum ataupun sesudah menjadi wakil rakyat saya tetep bergerak mendampingi warga yang membutuhkan. Menjaga komunikasi dan tetep konsisten melakukan pendampingan. Terlebih ketika memiliki kekuasaan maka kebermanfaatan itu harus bisa lebih luas lagi dirasakan,” tegasnya.

Untuk itu, Ruhiyat akan tetap fokus pada isu-isu kemiskinan dan hak.dasar masyarakat. Sebagai penutup, ia juga mengucap syukur dan terimakasih kepada keluarga dan mereka yang telah mendukung untuk kebersamaan perjuangan. “Politik itu soal kebersamaan maka kesolidan keluarga pemenangan menjadi modal utama. Politik sekadarnya, silaturahmi selebihnya. Saya secara pribadi sangat bangga kepada mereka yang sudah mengorbankan waktu, pikiran bahkan materi. Terimakasi,” ucapnya.

Ia pun mengaku bahwa gaji pertama yang sudah diterima oleh dirinya tidak akan digunakan untuk kepentingan dirinya. Tetapi, semua itu iya gunakan untuk menyelenggarakan acara Gema Muharram yang dilaksanakan sejak (1/9) lalu sampai (15/9) nanti. “Saya digaji oleh rakyat, maka uang itu boleh dong dikembalikan untuk rakyat,” pungkasnya.(cr2/b/els)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X