METROPOLITAN - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut tenaga medis merupakan garda terdepan dalam penanganan virus corona (Covid-19). Anies mengungkapkan hingga kini ada 50 tenaga medis yang sudah terpapar Covid-19. ”Bahwa garda terdepan di dalam menghadapi wabah Covid-19 ini adalah tim medis. Mereka yang berada paling depan, bekerjanya paling keras, paling berat dan risikonya paling besar,” kata Anies. ”Seperti kita ketahui tadi, jumlah tenaga medis yang terpapar di Jakarta saja itu sampai 50 orang. Jadi angka itu menggambarkan besarnya risiko,” sambungnya. Ke-50 tenaga medis yang terpapar itu tersebar di 24 rumah sakit di Jakarta. Selain itu, jelas Anies, ada dua tenaga medis yang meninggal dunia akibat Covid-19. ”Ada dua yang meninggal. Dan ini terjadi di 24 rumah sakit di seluruh Jakarta,” beber Anies. Karena itu, Anies berharap dukungan kepada para tenaga medis. Khususnya dukungan alat kesehatan, seperti Alat Pelindung Diri (APD). ”Karena itulah dukungan terhadap tenaga medis ini mutlak dibutuhkan,” ujarnya. Sementara itu, Anies pun mengubah Hotel Grand Cempaka Business milik BUMD PT Jakarta Tourisindo menjadi posko bagi tenaga medis yang menangani pasien Covid-19. ”Tenaga medis yang mengurusi pasien Covid-19 adalah pejuang yang tugasnya terberat dan paling berisiko terpapar. Wajahnya tertutup masker, tapi perannya terlihat dengan nyata. Mereka harus kita dukung penuh,” pintanya. “Mulai hari ini, Hotel Grand Cempaka Business milik BUMD PT Jakarta Tourisindo diubah dan dioperasikan sebagai tempat peristirahatan bagi para tenaga medis di Jakarta yang sedang berjuang keras mengalahkan wabah Covid-19,” lanjut Anies. Anies pun turut mengunggah sepuluh foto di dalam posting-annya. Foto-foto tersebut menunjukkan fasilitas dan pelayanan di hotel yang disediakan Pemprov DKI kepada para tenaga medis. Anies menyebut hari ini (kemarin, red) sudah ada 138 tenaga medis dari RSUD Tarakan dan RSUD Pasar Minggu yang menempati Hotel Grand Cempaka Business. Ratusan tenaga medis lainnya akan segera menyusul. ”Hari ini (kemarin, red), 138 tenaga medis dari RSUD Tarakan dan RSUD Pasar Minggu mulai menempati Hotel Grand Cempaka Business. Ratusan lainnya akan segera menyusul. Mereka turun berjuang melayani warga Jakarta dalam masa sulit, dan siap menghadapi tantangan berat dengan risiko sangat tinggi,” tuturnya. “Dukungan dari kita semua, semoga dapat meringankan beban para pejuang kemanusiaan ini. Tak lupa kita terus doakan agar Allah SWT terus melindungi mereka, memberi kesehatan dan kekuatan dalam menjalankan tugas mulia ini,” tutupnya. (dtk/els/ run)