METROPOLITAN – Komandan Komando Distrik Militer (Kodim) 0606 Bogor Kota, Kolonel Arm Teguh Cahyadi, memantau langsung penumpang KAI di Stasiun Bogor, kemarin. Pemantauan itu dilakukan bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Muspida Kota Bogor sejak pukul 04:00 WIB. Ia merinci, jumlah penumpang sementara dari mulai pukul 04:42 hingga pukul 07:00 WIB itu tercatat 7.114 orang. ”Untuk penumpang yang masuk stasiun sebanyak 6.737 orang. Sedangkan yang keluar sebanyak 377 orang,” terang Teguh. Ia menuturkan, pemantauan tersebut melibatkan berbagai unsur. Di antaranya seperti Kodim 0606 sebanyak 30 personel, Polresta Bogor Kota 30 personel, Sat Pelopor Brimob 30 personel, Tim BPTJ 30 personel dan Dishub Kota Bogor 30 personel. ”Pada pukul 06:00 sampai 07:00 WIB terjadi kepadatan antrean penumpang di area parkir stasiun,” bebernya. Menurut Teguh, terjadinya antrean penumpang ini disebabkan adanya pengaturan dan pembatasan penumpang yang akan masuk ke stasiun per 10 menit dengan 100 orang penumpang. ”Selain itu, diberlakukannya aturan protokol kesehatan, di antaranya jaga jarak dalam gerbong kereta serta diatur batas maksimum penumpang setiap gerbongnya,” ucapnya. Selanjutnya, sambung Teguh, langkah dan tindakan personel mengatur penumpang untuk tetap antre. Petugas juga mengimbau penumpang tetap jaga jarak serta melakukan penjagaan dan antisipasi aksi anarkis yang disebabkan adanya ketidakpuasan dalam pelayanan. ”Bagi penumpang diimbau tetap mengikuti protokol kesehatan dengan mengecek suhu tubuh menggunakan thermo scan, mencuci tangan serta tetap memakai masker,” tukasnya. (mul/b/els/py)