METROPOLITAN.id - Penyebaran virus corona atau covid-19 di lingkungan keluarga masih menghantui. Di Kabupaten Bogor, tepatnya di wilayah Tegalwaru, Kecamatan Ciampe, satu keluarga dikabarkan tertular virus mematikan tersebut. Informasi ini ramai tersebar dari pesan berantai yang diterima Metropolitan.id, Senin (3/8). Namun, kasus positif ini disebut belum diketahui pemerintah desa ataupun kecamatan. "Di Desa Tegalwaru ada kena covid-19 satu keluarga, tapi pihak kecamatan sama desa tutup mata," demikian pesan yang diterima. Kondisi ini dibenarkan Anggota DPRD Kabupaten Bogor M Rizky. Wakil rakyat dari Dapil IV  yang tinggal di Ciampea ini mengakui ada satu keluarga yang terpapar covid-19. "Iya betul, ini lagi di Tegalwaru, lagi ngobrol-ngobrol juga," kata Rizky kepada Metropolitan, Senin (3/8) sore. Namun, ia belum membeberkan lebih lanjut terkait jumlah warga dalam satu keluarga yang dinyatakan positif covid-19 itu. Yang jelas, saat ini satu keluarga tersebut sudah dilakukan tindakan isolasi di RSUD Cibinong. "Tapi sudah diisolasi di RSUD Cibinong. Kabarnya begitu," terangnya. Sementara itu, Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor belum memberikan keterangan terkait informasi tersebut. Namun sebelumnya, Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor Syarifah Sofiah menyebut sudah ada delapan wilayah yang terdapat kasus covid-19 pada klaster keluarga. Kedelapan Kecamatan tersebut yakni Ciawi, Tamansari, Cibinong, Cileungsi, Gunungputri, Klapanunggal, Jonggol dan Babakanmadang. "Kalau datanya mah belum, tapi kalau kecamatan-kecamatannya (yang terdapat klaster keluarga) ada 8 kecamatan. Faktornya kenapa? Ya abai aja. Nggak patuh protokol kesehatan, kebanyakan gitu," tandasnya. (ryn/a/fin)