METROPOLITAN.id - Ledakan dahsyat di Beirut, Lebanon, Selasa (4/8), menjadi perhatian dunia. Bahkan, Ustadz Yusuf Mansur menyampaikan perasaannya atas peristiwa yang banyak memakan korban jiwa tersebut. Rupanya, ada santri Ustadz Yusuf Mansur yang kini menjadi mahasiswa di Lebanon. Santrinya bahkan memberikan keterangan di stasiun televisi terkait ledakan di Lebanon. Mendengar langsung santrinya lolos dari ledakan di Lebanon, Yusuf Mansur merinding bahkan menangis mengingat ledakan yang begitu dahsyat. "Ini Fitra Alif, santri Daqu. Merinding. Terharu. Alumni. Sangat loyal ke Daqu. Dan saya nangis. Kami nangis. Beliau selamat. Mengingat ledakannya dahsyat banget,"tulis Yusuf Mansur lewat akun Istagram miliknya @yusufmansurnew, Rabu (5/8). Dalam unggahannya, Yusuf Mansur juga sempat mengenang saat santrinya itu diantar ayah dan ibunya untuk mengeyam pendidikan di pesantrennya. "Kami masih inget Fitra Alif saat baru dianter ke ayah ibunya. Skrg dah jadi mahasiswa di Libanon. Dan ga lupa sama Qur'annya. Plus malah jadi penyambung silaturahim kami dengan Syeikh2 Ahlul Qur'an di sana," sambungnya. Tak hanya itu, Yusuf Mansur juga menyebut ada santri lain yang berada di Lebanon. Namun, ia belum terhubung. Yusuf Mansur berharap semua warga negara Indonesia (WNI) dan siapapun yang berada di Lebanon dalam keadaan selamat. "Ada lagi. Fatir dkk. Tp saya blm terhubung. Semoga semua WNI di sana dan di manapun, selamat. Barusan dapet kabar apdet... Dari Ananda Fitrah Alif. Beliau ngabarin, 65 mahasiswa Indonesia di sana, selamat semua. Alhamdulillaah. Juga semoga semua WNI dan tentara2 kita di sana, selamat. Aamiiin," tandas Yusuf Mansur. (fin)