METROPOLITAN - Penyidik Polresta Bandar Lampung telah merampungkan peme­riksaan dan melimpahkan berkas dan tersangka kasus penusukan Syekh Ali Jaber ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Lampung, Senin (21/9). “Iya, hari ini kami melimpahkan berkas. Sekarang tinggal lihat dari (pemeriksaan) jaksa,” kata Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Resky Maulana. Resky menuturkan, pihaknya juga telah meminta keterang­an dari Yayat Rohayati, ibu Alfin Andrian. “Ibu tersang­ka juga sudah dimintai kete­rangan,” kata Resky. Yayat Rohayati terlihat kelu­ar dari ruang penyidik. Wa­nita yang mengenakan baju biru ini tampak tersedu-sedu. Ia didampingi keluarga. Namun Yayat Rohayati tidak mengu­capkan sepatah kata pun ke­pada awak media. Ternyata tak lama, menyusul Alfin yang dikawal penyidik. Seketika Yayat memeluk sang anak. Tangisnya pecah. Kuasa Hukum Alfin, Ardi­ansyah, mengatakan, pihaknya sudah sepakat dengan penyi­dik untuk membuka kasus tersebut secara terang-bende­rang. “Kami mewakili kelu­arga tersangka sudah men­capai kesepakatan yang pen­ting dengan penyidik. Yakni membuka kasus ini dengan terang benderang,” kata Ar­diansyah. Pengacara dari kantor Ardiansyah and Partner ini mengungkapkan, pihaknya membuka diri kepada pihak manapun yang ingin menge­tahui lebih dalam kasus ter­sebut. “Terutama motif sebe­narnya dari Alfin. Dengan begitu tidak terjadi kesim­pangsiuran seperti informasi yang beredar,” tegasnya. Ardiansyah juga menyatakan ada surat resmi atau rekam medik dari klinik di Pesawa­ran, tempat Alfin pernah di­periksa kejiwaannya. “Nanti ada ahli yang akan menilai bagaimana Alfin sebenarnya. Karena ini porsi mereka. Mengenai dia pernah berobat di sana, betul ada. Rekam mediknya belum bisa dipa­parkan. Dia diantar oleh pa­mannya 2016. Reaksinya memberontak dan dibawa ke klinik,” urainya. Ardiansyah mengatakan, kondisi Alfin saat ini cukup stabil. Alfin menyampaikan permintaan maaf kepada Sy­ekh Ali Jaber. “Kondisinya stabil. Tadi saya sudah bicara sedikit. Dia mengungkapkan permintaan maafnya dan te­rima kasih atas doa yang di­haturkan agar ke depan men­jadi orang yang lebih baik lagi,” tandasnya.(jpnn/els/py)