Senin, 22 Desember 2025

Bogor Mengarah Zona Merah, Tim Velox BIN Turun Tangan

- Senin, 5 Oktober 2020 | 16:04 WIB

METROPOLITAN.id - Penyebaran virus corona atau covid-19 di Kabupaten Bogor kian mengkhawatirkan. Sebagian besar wilayahnya masuk dalam zona merah. Atas kondisi itu, Tim Velox Badan Intelijen Negara (BIN) turun tangan untuk mengambil langlah-langkah pencegahan. Tim bentukan BIN ini mendatangi kampus Universitas Djuanda (Unida) Bogor, Senin (5/10). Tim Velox memberikan edukasi dan sosialisasi, termasuk melakukan dekontaminasi di fasilitas umum seperti sekolah dan masjid. Juru Bicara Tim Velox BIN Abdul Razzaq mengatakan, TIM Velox awalnya bergerak di Jakarta yang lebih dulu masuk zona merah. Namun melihat perkembangan, wilayah penyangga Ibu Kota, termasuk Bogor, mulai memasuki zona merah juga. Tim Velox turun ke wilayah untuk menyebarluaskan informasi tentang penerapan protokol kesehatan ketat dan adaptasi kebiasaan baru (AKB) "Jabodetabek kita lihat zona merah sudah mulai masuk, jadi kita mulai masuk ke wilayah penyangga," kata Abdul Razzaq usai melakukan dekontaminasi dan sosialisasi di Unida Bogor, Senin (5/10).
-
Menurutnya, Tim Velox baru pertama kali turun di Bogor untuk melakukan edukasi dan sosialisasi. Langkah ini diharapkan meningkatkan kesadaran masyarakat soal pentingnya menerapkan protokol kesehatan ketat untuk menekan penyebaran covid-19. "Tujuan kegiatan ini untuk menyebarluaskan dan mengingatkan masyarakat terkait kebiasaan AKB. Bagaimana penerapannya sehingga dapat menekan angka penyebaran covid-19. Mudah-mudahan setelah ini banyak tim lain yang juga ikut turun," tandasnya.
-
Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor per Minggu (4/10), 33 dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor masuk zona merah penyebaran covid-19. Sementara 7 kecamatan lainnya masuk zona orange dan tidak menyisakan zona hijau. Jika ditotal, sudah 1945 orang di Kabupaten Bogor terkonfirmasi positif corona per Minggu (4/10). 1283 di antaranya telah dinyatakan sembuh dan 56 lainnya meninggal dunia. (fin)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X