Senin, 22 Desember 2025

Dibanderol Rp230 Ribu, RSUD Kota Bogor Cari Untung Lewat Rapid Test Antigen?

- Minggu, 27 Desember 2020 | 15:16 WIB

METROPOLITAN.id - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor kini menyediakan tes rapid antigen bagi masyarakat umum. Hanya saja harga yang dipatok yakni Rp230 ribu, disebut terlalu mahal. "Meskipun masih berada dibawah ambang batas yang ditetapkan Kementerian Kesehatan, tapi kalau cuma beda Rp20 ribu untuk apa? Kenapa RSUD masih mau ambil untung dari rakyat, bukannya memikirkan pelayanan," kata anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor Endah Purwanti, Minggu (27/12). Anggota DPRD dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menilai seharusnya RSUD Kota Bogor bisa mencontoh yang dilakukan PT Kereta Api Indonesia (KAI), yang mematok biaya Rp105 ribu. PT KAI pun tidak mengambil keuntungan dengan margin yang tinggi. Endah pun mempertanyakan berapa rincian yang membuat masyarakat harus membayar Rp230 ribu untuk bisa mendapatkan rapid test antigen. "Kita nanti akan panggil RSUD Kota Bogor untuk merinci soal ini. Tak hanya itu, pengadaannya dari mana dan berapa harga satuan alatnya juga akan kita tanyakan," tegasnya. Memang, berdasarkan Surat Edaran No HK.02.02/I/4611/2020 yang dikeluarkan Direktorat Jenderal Pelayanan Masyarakat Kemenkes RI per 18 Desember, menyatakan batas atas paling harga Rapid Test Antigen-Swab paling tinggi di Pulau Jawa adalah Rp250 ribu. Untuk luar Pulau Jawa, Kemenkes RI menetapkan batas paling mahal harga Rapid Test Antigen-Swab adalah Rp275 ribu. Menanggapi hal itu, Direktur Utama (Dirut) RSUD Kota Bogor, Ilham Chaidir, menuturkan ada 500 unit rapid test antigen di RSUD Kota Bogor. Dengan harga yang dipatok Rp230 ribu untuk bisa mendapatkan pelayanan rapid test antigen, Ilham mengklaim rapid test antigen di RSUD Kota Bogor jadi yang termurah jika dibandingkan RS-RS lain di Kota Bogor. "Ada di rumah sakit lain (yang melakukan rapid antigen) dengan biaya yang bervariasi. Ada yang Rp235 ribu, Rp245 ribu hingga Rp250 ribu. RSUD kota Bogor yang paling murah," ujarnya. Untuk pelayanannya, Ilham menerangkan di RSUD Kota Bogor menggunakan sistem drive-thru agar tidak terjadi penumpukan dan antrean yang panjang. Tak hanya itu, masyarakat juga harus melakukan reservasi terlebih dahulu secara online, sebelum bisa melakukan rapid test antigen di RSUD Kota Bogor. "Pelayanan rapid antigen di buka dari hari Senin hingga Jumat kecuali tanggal merah atau libur nasional. Waktu pengambilan sampel sendiri dimulai dari pukul 09:0 WIB, 11:0 WIB, dan pukul 13:00 WIB," pungkasnya. (dil/b/ryn)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X