METROPOLITAN.id - Mengatasi kelangkaan masker, ibu-ibu Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor memproduksi sendiri masker berbahan kain untuk dibagikan kepada masyarakat di wilayah. Ketua TP PKK Kelurahan Mulyaharja, Nurul Furqaania mengatakan, pembuatan masker ini berawal dari keprihatinan seluruh warga dan juga masyarakat luar, saat masih ada masyarakat yang tidak mengenakan masker. Seperti saat bepergian ke luar, ketika ke pasar, supermarket, mal dan sebagainya. Padahal saat ini semua orang retan terpapar Covid-19. "Saya dan semua pengurus TP PKK berdiskusi, hingga akhirnya bersepakat untuk melakukan pembuatan masker kain. Kebetulan jumalah masker kain sendiri berjumlah 100 buah dari hasil swadaya. Dan kami siapkan untuk membagikan ke seluruh masyarakat luar dan warga di Kelurahan Mulyaharja," katanya. Selain itu, sambung dia, PKK Mulyaharja juga melakukan Gerakan Nasi Bungkus (Gasibu) yang sudah di sajikan oleh semua pengurus PKK. Hal ini bertujuan untuk membantu sejumlah masyarakat luar dan warga di kelurahan Mulyaharja yang kurang mampu dan juga terpapar Covid-19 "Gerakan Nasi Bungkus juga sebagai kegiatan rutin kami juga selain pembuatan masker dan membagikan masker. Hal ini bertujuan untuk membantu warga di Mulyaharja dan masyarakat luar yang kurang mampu dan juga terpapar Covid-19," ujarnya. TP PKK Mulyaharha sendiri mempunyai rencana kegiatan pada 2021. Diantaranya pembentukan dasa wisma, monitoring Posyandu, pengajian online dan Kelompok Wanita Tani (KWT) "Ini tinggal masalah waktu saja. Semua pengurus TP PKK termasuk saya sebagai ketua TP PKK akan menyusun rapat koordinasi mengenai kegiatan di tahun 2021 ini, yang akan diselenggarakan," tegasnya. Meski pandemi Covid-19, TP PKK Mulyaharja juga masih aktif dan tetap melakukan kegiatan rutin seperti biasanya, dengan mengikuti prokes kesehatan dan anjuran dari Pemerintah (Pemkot) Kota Bogor. Ia juga mengakui bahwa kegiatan KWT masih tetap di lakukan setiap selasa, dengan melakukan pembibitan dan penanaman seperti semua jenis sayuran dan jahe, bekerja sama dengan Herbal Bejo. PKK Mulyaharja pernah mendapat juara pada tahun 2019-2020 , dengan memanangkan perlombaan Herbal Bejo. "Alhamdulillah kami dapat juara 2 dalam perlombaan Herbal Bejo dan mendapatkan penghargaan piala dan piagam," tutupnya. (cr1/b/ryn)