METROPOLITAN.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor mulai melakukan simulasi pembelajaran tatap muka hari ini, Senin (15/3). PTM ini digelar di 170 sekolah mulai dari tingkat SD/MI hingga SMA/MA selama 10 hari ke depan. Salah satu sekolah yang ditunjuk menggelar simulasi PTM adalah SMA Negeri 2 Cibinong. Simulasi dimulai sejak pukul 07.30 WIB hingga 09.30 WIB. Untuk hari pertama dan besok, PTM diberikan kepada kelas X dengan total 12 kelas yang terdiri dari 9 kelas jurusan MIPA dan 3 kelas jurusan IPS. Lalu untuk Rabu dan Kamis, simulasi PTM ditujukan kepada siswa kelas XI. Sementara Jumat dan Senin ditujukan kepada siswa kelas XII. Dari masing-masing kelas, hanya 18 siswa yang diperbolehkan mengikuti simulasi. Sebab sesuai instruksi, hanya 50 persen dari jumlah siswa yang diperbolehkan masuk kelas. Para siswa dab tenaga pengajar nampak mengenakan masker. Selain jaga jarak, tiap meja siswa juga diberi sekat transparan. Meski sudah menyiapkan protokol kesehatan secara ketat, mulai dari pemeriksaan suhu, menyediakan wastafel cuci tangan di depan kelas dan beberapa titik serta memasang sekat di meja kelas, izin orang tua menjadi salah satu syarat bagi siswa yang mau mengikuti simulasi PTM. Kepala SMAN 2 Cibinong, Eulis Nurhayati mengatakan, meski uji coba tatap muka dilakukan, semua guru tetap memberikan pembelajaran secara daring. Sebab, banyak siswa yang masih belajar di rumah. "Semua guru harus ekstra memberikan pelajaran bagu yang tidak mengikuti belajar tatap muka secara langsung," ujar Eulis. Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor, Atis Tardiana mengatakan, dari 232 sekolah yang mengajukan uji coba PTM, hanya 170 sekolah yang disetujui menggelar PTM. "Berdasarkan keputusan bupati juga maka 170 sekolah itu yang diperbolehkan menggelar uji coba PTM," tandasnya. (dil/cr1/c/fin)