Senin, 22 Desember 2025

Ribuan Guru di Bogor Disuntik Vaksin di Mal

- Selasa, 6 April 2021 | 20:43 WIB

METROPOLITAN.id - Sebanyak 6.000 tenaga pendidik atau guru di Kota Bogor disuntik vaksin Covid-19 di mal Lippo Plaza Ekalokasari Bogor, Selasa (6/4). Vaksinasi untuk guru ini menjadi upaya menghadapi mulainya pembelajaran tatap muka (PTM) yang rencananya dimulai pada Juli 2021. Sebelum para guru, Lippo Plaza Ekalokasari juga menjadi lokasi vaksinasi pekejera ritel selama tiga hari. Vaksinasi di tempat ini diperpanjang dengan sasaran 6000 tenaga pendidik SMP dan SMA di wilayah Kota Bogor. Rencananga, vaksinasi di Lippo Plaza Ekalokasari ini ditargetkan selesai dalam waktu enam hari terhitung sejak Kamis (1/4) dan dilanjut pada Senin (5/4) hingga Jumat (9/4). Vaksinasi ini dimulai sejak pukul 10.00 WIB hingga 16.00 WIB. Layanan vaksinasi ini merupakan hasil kerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) dan Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bogor dengan dukungan tenaga medis vaksinasi dari RS Siloam Hospitals Bogor, 2 rumah sakit lain dan 3 Puskesmas Kota Bogor. Mall Director Lippo Plaza Ekalokasari Bogor, Henky Hiantoro menyampaikan terima kasihnya kepada Pemkot Bogor yang telah mempercayakan program vaksinasi tenaga pendidik dan karyawan pusat perbelanjaan atau ritel dilakukan di tempatnya. "Kami berharap dapat mendukung program Pemerintah untuk mempercepat target vaksinasi dengan menyediakan layanan dan fasilitas yang mudah dijangkau bagi peserta vaksinasi," ujar Hengky, Selasa (6/4). Menurutnya, pelaksanaan vaksinasi bagi tenaga pendidik Kota Bogor untuk pertama kalinya dilakukan di pusat perbelanjaan. Mal dipilih sebagai lokasi vaksin untuk memberikan kemudahan akses bagi peserta vaksin serta rasa aman dan nyaman dengan ketersediaan fasilitas-fasilitas yang tersedia di Lippo Plaza Ekalokasari Bogor. "Tentunya kami juga mengharapkan layanan vaksinasi ini dapat meramaikan kembali pusat perbelanjaan karena dampak pandemi,” harapnya. Terpisah, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim menjelaskan, saat ini Kota Bogor terus memprioritaskan vaksinasi dengan sasaran tenaga pendidik. Hal ini dilakukan untuk menghadapi mulainya PTM yang rencananya dimulai pada Juli 2021. "Apabila seluruh steakholder di bidang pendidikan sudah mendapatkan vaksin, maka pemerintah lebih percaya diri dalam pelaksanaan pembelajaran tatap muka di bulan Juli," terang Dedie. Dedie juga mengaku sependapat dengan pemerintah pusat untuk menerapkan indikator protokol kesehatan jika PTM terealisasi. "Artinya vaksin menjadi salah satu indikator dimana pelaksaan PTM itu akan menjadi aman apabila nantinya diberlakukan," pungkasnya. (dil/b/fin)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X