Senin, 22 Desember 2025

Proses di Pemerintah Pusat Selesai, DPRD Segera Bahas Revisi RTRW Kota Bogor

- Kamis, 22 April 2021 | 22:17 WIB
Wakil Ketua DPRD Kota Bogor Eka Wardhana.
Wakil Ketua DPRD Kota Bogor Eka Wardhana.

METROPOLITAN.id - Rampungnya revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Bogor di pemerintah pusat, mendapat perhatian dari Wakil Ketua III DPRD Kota Bogor, Eka Wardhana. Ia menyambut baik kabar sudah selesainya pembahasan revisi RTRW Kota Bogor di pemerintah pusat. Sebab, pengajuan ini sudah diserahkan sejak 2019 dan dua tahun sudah Kota Bogor menanti revisi ini. Ia pun berharap dengan adanya RTRW yang baru ini, minimal tidak hanya untuk memenuhi pembangunan tiga tau delapan tahun kedepan. Politisi Golkar ini mengaku ingin ada pembangunan yang menyeluruh, kaitan dengan waktu dan pola pembangunan yang merata. "Kalau hari ini bicara RTRW, hari ini bicara bagaimana pola pembangunan yang akan dilakukan di Kota Bogor tidak hanya parsial hari ini dengan besok, tetapi bicaranya 50 atau 100 tahun kedepan," kata Eka. Ia pun berharap dalam pembahasan revisi RTRW nanti, Pemkot Bogor tidak hanya menitikberatkan pembangunan LRT, trem dan TOD saja. Tetapi pembangunan sarana pendidikan dan fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) juga menjadi prioritas utama bagi pembangunan di Kota Bogor. "Yang pasti dalam setiap ketersediaan lahan ini juga harus kita sadari ada pemanfaatan yang perlu dilakukan sesuai dengan kondisi. Nah kaitan dengan itu saya berfikir dengan adanya rencana RTRW kita berharap semua yang direncanakan dengan pembangunan disesuaikan dengan ketersediaan lahan," paparnya. Sebelumnya, pembahasan revisi Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Bogor di pemerintah pusat rupanya sudah selesai. Dalam revisi, ada perubahan besar, diantaranya wacana membangun Transit Oriented Development (TOD) di tiga wilayah. Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Bogor Rudi Mashudi mengatakan, dalam waktu dekat ini draft revisi RTRW akan diserahkan ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, agar bisa segera dirapatkan dengan pihak Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor. "Pembahasan di pusat sudah selesai, sekarang tinggal menanti draft diserahkan ke Kota Bogor agar bisa dibahas bersama DPRD Kota Bogor," kata Rudi kepada Metropolitan.id saat ditemui di ruangannya, Kamis (22/4). Rudi mengungkapkan, dalam revisi RTRW perubahan besar terjadi pada perencanaan pembangunan LRT dan trem di Kota Bogor. Serta adanya wacana pembangunan TOD di tiga wilayah. "Nantinya akan ada pembangunan TOD kan ya, yang terbagi menjadi tiga jenis. Tingkat kota, sub kota dan lokal. Di Baranangsiang, Tanahbaru dan Bubulak," jelas Rudi. (dil/c/ryn)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X