METROPOLITAN - Program Z-Mart 2021 yang digagas Baznas Bazis Jakarta Selatan diluncurkan demi mendongkrak perekonomian warga dengan memodernkan warung-warung milik warga. Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan melalui Program Z-Mart 2021 itu diluncurkan secara langsung oleh Plt Wali Kota Jakarta Selatan, Isnawa Adji, Rabu (2/6). Isnawa didampingi Wakil Ketua I Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta Nur Alam Bachtir, Asisten Kesra Jakarta Selatan Sayid Ali dan Koordinasi Bazis Jakarta Selatan Yasdar. Isnawa mengatakan, Bazis terus melakukan sosialisasi mengumpulkan dana Zakat Infaq Shadaqah (ZIS) setiap tahunnya. Hasil pengumpulan dana ZIS tersebut nantinya akan dikembalikan lagi kepada masyarakat yang membutuhkan. ”Kita mengumpulkan ZIS. Setelah masuk uangnya kita kembalikan lagi ke warga Jakarta Selatan melalui berbagai program, seperti bedah rumah, bantuan permodalan dan lain-lain,” ujarnya. Salah seorang penerima manfaat dari hasil pengumpulan ZIS ini, yakni Program Z-Mart yang bertujuan menambah perekonomian masyarakat kurang mampu. ”Saya doakan usaha bapak dan ibu berjalan lancar, barokah, juga bisa menghasilkan rezeki bagi keluarga dan tentunya harapan kita bisa mendorong perekonomian masyarakat,” tuturnya. Sementara itu, Koordinasi Bazis Jakarta Selatan, Yasdar, menambahkan, dalam program Z-Mart ini, pihaknya menargetkan 200 penerima. ”Untuk tahap pertama ini ada 45 warung yang sudah di-branding warung Z-Mart. Penerima manfaat ini kita berikan dalam bentuk subsidi full, yakni Rp5 juta. Lalu, kita berikan freezer dan nanti penerima manfaat ini akan menjual ayam cakep yang bekerja sama dengan BUMD Dharma Jaya untuk mensuplai,” terangnya. Dengan program Z-Mart ini, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, sehingga terciptanya Jakarta yang maju kotanya bahagia warganya. ”Ini salah satu tugas Bazis untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat. Insya Allah, tahun ini mencapai 200 warung. Warung yang kita branding benar-benar yang sangat membutuhkan,” tandasnya.(wkt/yok/py)