METROPOLITAN.id - Kegiatan vaksinasi massal dengan sasaran Ibu Hamil (Bumil) di Puskesmas Pancasan, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor masih sepi peminat. Dari dua hari kegiatan vaksinasi yang dilakukan dengan menyasar 131 bumil sejak Rabu dan Kamis (18-19/8), hanya 22 bumil yang mengikuti program ini. "Sedikit sekali capaiannya. Sangat disayangkan ya," kata Kepala Puskesmas Pancasan, dr Dessy Yuliarti kepada wartawan, Kamis (19/8). Padahal, dijelaskannya, sebelum pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 bagi bumil ini dilaksanakan, pihaknya sudah memberitahu ke tingkat wilayah mulai dari RT, RW dan ibu-ibu kader agar tidak takut untuk mengikuti program ini. Namun pada pelaksanaannya, peserta yang mengikuti program ini masih jauh dari target sasaran yang sudah ditentutkan. "Padahal kita sudah beritahu ke wilayah dan berikan motivasi hingga edukasi supaya tidak takut untuk datang vaksinasi. Tapi nyatanya tidak sesuai yang kita harapkan," ucapnya. Dr Dessy pun menuturkan, pada umumnya bumil masih enggan mengikuti program vaksinasi Covid-19 ini, karena mereka ragu dan takut bahwa vaksin ada efek ke bayi yang sedang dikandung. Sementara, dijabarkannya, selama masa kehamilan mereka itu sehat dan kemudian tidak ada keluhan yang dirasakan, vaksinasi Covid-19 bagi bumil aman dilakukan. "Sebelum di vaksin pun kita akan melakukan screening kepada ibu hamil. Seperti kita cek tensinya tidak boleh lebih dari 140/90 dan tidak memiliki penyakit komorbid," imbuhnya. "(Tapi) persoalan ini bukan hanya pada ibu hamil saja, pada masyarakat umum juga masih banyak kendala kita dalam vaksinasi (tidak mau ikut program vaksin)," sambung dia. Untuk itu, pihaknya akan mencoba menjadwalkan kembali kegiatan program vaksinasi bagi ibu hamil di wilayahnya. Dengan tujuan semua bumil sudah mendapatkan suntik vaksin Covid-19. "Akan saya jadwal kembali besok atau minggu depan. Kalau jemput bola saya lihat sikon dulu, sekarang masih fokus di Puskesmas dan SDM kita juga terbatas karena melayani vaksin di sentra vaksinasi," ujarnya. Untuk diketahui, program vaksinasi Covid-19 bagi bumil yang dilakukan Puskesmas Pancasan menyasar warga Pasir Jaya dan Pasir Kuda. Dari hasil pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan selama dua hari, didapati bahwa dari 71 target sasaran bumil di Kelurahan Pasir Jaya, hanya 10 bumil yang mengikuti vaksinasi ini. Sedangkan, di Kelurahan Pasir Kuda dari 60 target sasaran hanya 12 bumil yang mengikutinya. (rez)