METROPOLITAN.id - Andy Kurniawan punya cara halus dalam mencuri sepeda motor. Tak butuh kunci T seperti yang lazim digunakan para pelaku curanmor, ia cukup bermodalkan akun Facebook palsu untuk mengelabui korbannya. Adalah Tegar Wahyu Prasetyo yang menjadi korban penipuan Andy Kurniawan. Korban masuk perangkap pelaku usai mengonfirmasi pertemanan akun Facebook bernama Christin Yuanita yang ternyata adalah akun palsu yang dikelola pelaku. Dilansir dari JawaPos.com, Selasa (28/9), Jaksa penuntut umum Hasan Efendi dalam dakwaannya menyatakan, lewat Facebook Messenger, Tegar mengaku butuh pekerjaan. Saat itu, Andy melalui akun Christin menawari Tegar berkencan dengan istri pejabat dengan imbalan menggiurkan. "Perempuan bernama Laila mau memakai jasa Tegar dengan upah Rp3,5 juta,” kata jaksa Hasan dalam dakwaannya. Tawaran tersebut disambut Tegar dengan mengiyakannya. Keduanya lalu sepakat bertemu di salah satu hotel di kawasan Jalan Lontar, Kamis (24/6) petang. Mengendarai motor Honda ADV 150, Tegar mendatangi hotel yang telah disepakati sebelumnya. Sesampainya di depan hotel, Tegar diminta Andy yang mengaku sebagai asisten Laila untuk menyerahkan sepeda motornya. Sebelum itu, Andy juga meminta korbannya menyimpan handphone di jok. Rupanya, apa yang disampaikan Andy merupakan tipu muslihat belaka. Motor Tegar berikut handphonenya dibawa kabur hingga akhirnya Andy tertangkap juga. ”Setelah saksi Tegar menunggu sekitar dua jam, Laila tidak turun serta sepeda motor dan handphone milik korban tidak dikembalikan terdakwa,” ungkapnya. Andy memohon kepada majelis hakim untuk meringankan hukumannya. Dia mengakui dan menyesali perbuatannya. (JawaPos.com/fin)